Habib Rizieq Dirawat di Rumah Sakit UMMI Bogor, Tak Ingin Dijenguk

- 27 November 2020, 07:15 WIB
Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab.
Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. /ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

KENDALKU – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab dirawat di Rumah Sakit UMMI, Jalan Empang II, Kota Bogor, Jawa Barat.

Wali Kota Bogor, Bima Arya, ketika diminta tanggapannya, di Bogor, Kamis, mengatakan, dirinya mendapat kabar dari pimpinan Rumah Sakit UMMI yang menyatakan Habib Rizieq Shihab (HRS) dirawat di rumah sakit tersebut.

"Saya baru mendapat laporan hari ini," katanya.

Bima Arya menambahkan, Habib Rizieq juga menyampaikan pesan melalui pimpinan RS UMMI bahwa dirinya ingin istirahat dulu dan belum ingin dijenguk oleh siapapun.

Baca Juga: Golkar Tagertkan Menang 60 Persen dalam Pilkada Serentak di Jateng

"Kalau saya ditanya, berapa lama di rumah sakit, saya tidak tahu. Saya cuma dapat laporan seperti itu," katanya.

Menurut Bima Arya, laporan itu menyebutkan, HRS menjalani observasi oleh tim dokter di rumah sakit tersebut untuk "general check up". "Laporan yang saya terima, observasi itu hasilnya baik.

Sebelumnya kabar tidak munculnya Habib Rizieq usai acara Maulid Nabi dan pernikahan putrinya menjadi sasaran media yang dianggap propagandis untuk menggoreng isu yang tidak sedap dan menjadikan Habib Rizieq sebagai sasaran.

Baca Juga: MUI Keluarkan Fatwa Memakai Masker Ketika Ihram Haji atau Umrah, Begini Ketentuannya

Baca Juga: Sempat Buron, Dua Tersangka Kasus Ekspor Benih Lobster Menyerahkan Diri ke KPK

“Memperhatikan issue liar diberbagai media, baik media sosial mau pun media-media propagandis yang selalu mentarget IB HRS sebagai sasaran tembak, terkait dengan tidak munculnya IB HRS di ruang publik pasca acara Maulud Nabi SAW di Petamburan, maka Dewan Pimpinan Pusat - Front Pembela Islam menyatakan sebagai berikut;” tulis pres rilis dalam laman resmi FPI, Kamis 19 November 2020.

Dalam surat tersebut, Habib Rizieq memilih untuk istirahat dan jeda sejenak karena kelelahan.

"Bahwa IB HRS saat ini memilih untuk istirahat, jeda sejenak, karena selain cukup lelah akibat melalui perjalanan panjang dan langsung beraktifitas dengan tingkat kepadatan tinggi serta setelah melihat antusiasme umat sejak tanggal 10 November saat kedatangan hingga 14 November pada acara Maulud Nabi SAW di Petamburan, umat begitu antusias pada setiap kegiatan yang dihadiri IB HRS yang berdampak pada penumpukkan massa," tulisnya.

Selain itu, Habib Rizieq tidak menginginkan adanya kegiatan yang mengumpulkan massa seperti pekan lalu.

"Sehingga sebagai wujud komitmen IB HRS dalam mengajak umat untuk menciptakan pola hidup sehat di masyarakat, maka untuk sementara IB HRS memilih tidak melakukan kegiatan yang akan berdampak pada penumpukan massa hingga situasi kembali normal," tambahnya.

Baca Juga: Azyumardi Azra Sebut Hukum Tidak Tegas Picu Intoleransi dan Tidak Proporsional

Baca Juga: Tiara Andini Sabet Pendatang Baru Terbaik AMI Awards 2020

Habib Rizieq juga meminta maaf karena beberapa waktu ke depan tidak akan bisa menghadiri acara-acara hingga nanti Habib Rizieq bisa beraktifitas normal kembali

"Kepada segenap elemen masyarakat di seluruh Indonesia yang telah mengajukan undangan kepada IB HRS untuk menghadiri acaranya, maka kami sampaikan mohon maaf yang sebesarnya, karena IB HRS saat ini belum dapat memenuhi undangan tersebut, hingga nanti IB HRS memutuskan dapat beraktifitas secara normal kembali," sambungnya.

“Demikian pernyataan pers ini kami buat untuk menjawab berbagai spekulasi yang sedang berkembang melalui berbagai media. Semoga pernyataan pers ini dapat menjadi rujukan informasi resmi tentang IB HRS,” pungkasnya. ***

Editor: Ade Lukmono

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah