Cara Cek Nama Pekerja Tercatat Penerima Subsisdi Gaji BLT BPJS Ketenagakerjaan Cair November

27 Oktober 2020, 06:11 WIB
Alhamdulillah BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Ditransfer Awal November, Simak Jadwalnya /Kabar Joglosemar/Galih Wijaya

KENDALKU - Cara cek nama pekerja tercatat sebagai penerima subsisdi gaji BLT BPJS Ketenagakerjaan Cair November.

Kementerian Ketenagakerjaan berencana akan mencairkan subsidi gaji BLT BPJS Ketenagakerjaan untuk termin II pada awal November nanti.

Besaran subsidi gaji yakni Rp 1,2 juta, merupakan akumulasi dua bulan yakni November dan Desember.

Baca Juga: Maaf! Long Weekend Kantong Kering, Subsisdi Gaji BLT BPJS Ketenagakerjaan Jadinya Cair November

Pekerja yang menerima subsidi gaji BLT BPJS Ketenagakerjaan adalah mereka yang berkategori gaji di bawah Rp 5 juta.

Serta tercatat masih aktif sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan paling akhir pada Juni 2020.

Laman resmi kemnaker.go.id menyebut, jika Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah sedianya mencairkan paling lambat pada awal November.

Baca Juga: Cair Awal November, Simak Sebab Pekerja Belum Bisa Terima Subsisi BLT BPJS Ketenagakerjaan

"Kami targetkan pembayaran termin II dapat disalurkan pada awal bulan November setelah proses evaluasi penyaluran subsidi gaji/upah termin I ini selesai," kata Menaker Ida.

Lalu bagaimana cara mengecek nama pekerja sudah terdaftar sebagai penerima subsidi gaji BLT BPJS Ketenagakerjaan?

Ada banyak cara yang bisa dilakukan, baik mengunjungi situs resmi, SMS, atau cek melalui nomor WhatsApp.

Baca Juga: Tidak Jadi Oktober? Pemerintah Janjikan BLT BPJS Ketenagakerjaan Cair Paling Lambat Awal November

Berikut rujukan cara mengecek pekerja yang akan terdaftar sebagai penerima subsidi gaji BLT BPJS Ketenagakerjaan yang cair awal November nanti.

Bisa dicek melalui laman https://bsu.kemnaker.go.id, https://kemnaker.go.id, login melalui BPJSTK Mobile, atau login melalui Website Website sso.bpjsketenagakerjaan.go.id.

Jika melalui nomor WhatsApp 08119115910 atau 08551500910.

Baca Juga: Ahmad Dhani Ingin Jadi Presiden Republik Indonesia 2039, Bamsoet: Masa Kalah dengan Giring?

Format melalui SMS, Lalu ketik pada layar HP: DAFTAR(spasi)SALDO#Nomor KTP#NAMA#Tanggal lahir#Nomor peserta#Email (jika ada), kemudian kirim SMS ke 2757.

Dengan format penulisan untuk tanggal lahir gunakan format dd-mm-yy.

Kemnaker mencatat per 19 Oktober 2020, bantuan subsidi gaji/upah telah tahap I tersalurkan kepada 2.485.687 penerima (99,43%).

Baca Juga: Kick Off UU Cipta Kerja, Menaker Mulai Bahas 4 RPP Bareng Tripartit Nasional

Tahap II sebanyak 2.981.531 penerima (99,38%); tahap III sebanyak 3.476.120 penerima (99,32%); tahap IV sebanyak 2.620.665 penerima (94,09%); dan tahap V sebanyak 602.468 penerima (97,39%).

Sehingga total bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah (BSU) yang telah disalurkan kepada pekerja/buruh sebanyak 12.166.471 atau setara dengan 98,09 persen.

Subsidi BLT BPJS Ketenagakerjaan ditargetkan bagi 15,7 juta pekerja yang terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan (per 30 Juni 2020) dengan anggaran Rp37,7 triliun.

Baca Juga: Pilpres 2024 Mulai Memanas, Ada Menteri Ambisi Nyapres, Begini Kata Politisi PDI Perjuangan Darmadi

Akan tetapi, hingga batas akhir penyerahan data penerima, data yang dikumpulkan dan diserahkan BPJS Ketenagakerjaan hanya mencapai 12.4 juta pekerja/buruh.

Sisa anggaran akan diserahkan kembali ke Bendahara Negara dan akan disalurkan untuk subsidi lainnya.

“Rencananya, akan disalurkan untuk subsidi gaji/upah bagi guru honorer dan tenaga pendidik , baik di lingkup Kemendikbud maupun Kemenag,"  kata Menaker Ida. (***)

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler