Network
KENDALKU – Ada 4 titik lokasi yang menjadi tempat kejadian perkara adegan rekonstruksi penyerangan dan penembakan laskar FPI kepada petugas polisi yang terjadi di Tol Jakarta Cikampek.
Rekonstruksi perkara dilakukan guna memperlihatkan bagaimana awal mula penyerangan Laskar FPI hingga polisi melakukan tindakan tegas terukur.
Total di 4 lokasi ada sebanyak 58 adegan rekonstruksi yang melibatkan satuan gabungan Direktorat Tindak Pidana Umum (Dit Tipidum) Bareskrim Polri, Polda Metro Jaya, dan Polres Karawang.
Adegan rekonstruksi berawal di titik pertama depan Hotel Novotel Jalan Karawang Internasional. Sebagai awal mulai tegang dimulai, dengan anggota FPI melakukan aksi hadang dengan menabrakan diri pada kendaraan petugas.
Baca Juga: Segera Bayar Pajak Kendaraan Anda, Berikut Lokasi Samsat Keliling Jabodetabek Hari Ini
Lokasi titik kedua selepas bundaran Jalan Karawang Internasional hingga di Gerbang Tol Karawang Barat arah Cikampek ke Rest Area KM 50 ada empat adegan.
Titik lokasi ketiga ada di Rest Area KM 50 penyidik melakukan adegan rekonstruksi sebanyak 31.
TKP terakhir yakni, Tol Japek selepas Rest Area KM 50 hingga KM 51 200, penyidik memperagakan 14 adegan.
"Dalam proses rekonstruksi malam ini setidaknya ada 58 adegan rekonstruksi," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono, saat meninjau langsung proses rekonstruksi, Senin 14 Desember 2020, dini hari.
Baca Juga: Berapa Harga Vaksin Covid-19? Ini Kata Pemerintah
Dari titik pertama inilah, total ada Sembilan adegan termasuk adegan dua mobil terduga rombongan Habib Rizieq Shihab yang menghadang petugas.
Sampai adegan selanjutnya, salah satu mobil terduga rombongan HRS menabrak kendaraan petugas dan langsung kabur melarikan diri.
Di titik pertama pula sudah terjadi aksi serangan anggota laskar FPI kepada petugas awal mula kejadian penyerangan senjata api.
Dalam rekonstruksi para penyerang di lokasi kedua rekonstruksi yakni lokasi titik selepas bundaran Jalan Karawang Internasional hingga di Gerbang Tol Karawang Barat arah Cikampek ke Rest Area KM 50 ada empat adegan.
Baca Juga: Tiga Tersangka Kerumunan Petamburan Menyerahkan Diri Dini Hari, Dua Masih Buron
Diantaranya adegan serangan anggota FPI dengan senjata api, lalu petugas membela diri hingga akhirnya terjadi baku tembak. Pelaku para anggota FPI lalu kabur menuju lokasi ketiga.
Titik lokasi ketiga ada di Rest Area KM 50 penyidik melakukan adegan rekonstruksi sebanyak 31 adegan. Dari enam pelaku dalam satu mobil, dua orang diantaranta meninggal dunia akibat baku tembak.
Sehingga polisi membawa kedua orang itu ke rumah sakit terlebih dahulu. Sedangkan empat pelaku lainnya masih dalam penanganan di rest area.
Petugas lalu membawa keempat orang tersebut menuju Mapolda Metro Jaya menggunakan kendaraan Daihatsu Xenia.
Baca Juga: Terungkap 4 Orang Pengancam Gorok Leher Mahfud MD Anggota FPI
Namun, sekitar 1 KM dari rest area, atau TKP terakhir yakni, Tol Japek selepas Rest Area KM 50 hingga KM 51 200, penyidik memperagakan 14 adegan, di mana keempat pelaku justru menyerang petugas dan berupaya merebut senjata milik petugas di dalam mobil. Karena itulah petugas menembak pelaku hingga akhirnya meninggal dunia.
Argo menambahkan, rekonstruksi yang digelar secara transparan ke masyarakat ini setidaknya menghadirkan saksi sebanyak 28 orang.
Empat diantaranya merupakan polisi yang menjadi korban dalam penyerangan tersebut.
"Jumlah saksi yang dihadirkan malam ini ada 28 orang. Saksi korban ada empat," ujar Argo.
Baca Juga: Rekonstruksi Penyerangan dan Penembakan Laskar FPI, Aksi Tegang Bermula Depan Hotel Novotel
Adapun barang bukti yang dihadirkan pada rekonstruksi, diantaranya dua unit mobil anggota, satu unit mobil tersangka, enam pasang pakaian tersangka, senjata tajam dan dua senjata api rakitan peluru 9 MM.
Sebelumnya, terjadi peristiwa penyerangan Laskar FPI terhadap aparat kepolisian itu terjadi pada Senin 7 Desember 2020 pukul 00.30 WIB di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek.
Kejadian tersebut ketika petugas sedang mengecek informasi mengenai ada pengerahan massa terkait pemanggilan Rizieq Shihab di Polda Metro, Senin 7 Desember 2020. ***
