Network
KENDALKU – Menko Polhukam Mahfud MD mengungkapkan tujuan FPI dalam rancangan AD/ART FPI adalah mendirikan Khilafah.
Hal tersebut dikatakan Mahfud MD ketika FPI mengajukan diri ke kemendagri sebagai sebuah ormas namun tujuan FPI dalam rancangan AD/ART tersebut malah untuk mendirikan Khilafah.
Padahal, untuk mengajukan diri sebagai ormas yang terdaftar di pemerintahan, harus ada pernyatanan setia kepada ideologi Pancasila, namun yang ditemukan di rancangan AD/ART FPI justru bertentangan dengan maksud mendirikan Khilafah.
Dengan demikian, pemerintah meminta FPI untuk merevisi AD/ART dan hingga saat ini belum diserahkan kembali perbaikan yang dimaksud.
Baca Juga: Stray Kids dan GOT7 Akan Tampilkan Penampilan Terbaik dalam TV Show Shopee 12.12 Birthday Sale
"Yang saya ingat itu kan ada UU keormasan sebuah ormas tidak boleh beroperasi tanpa memenuhi syarat menyatakan setia kepada ideologi pancasila dan sebagainya. Nah, di situ misalnya di AD/ART itu tidak tercantum istilah itu. Yang ada istilah mendirikan khilafah," kata Mahfud MD.
Akibat mencantumkan ideologi khilafah, kata Mahfud, pemerintah lantas menolaknya. Pemerintah pun meminta FPI untuk memperbaikinya agar bisa memperpanjang surat izin ormas.
Pengurus FPI kemudian mendatangi Kementerian Agama dengan membawa surat pernyataan menyatakan setia sepenuhnya kepada Pancasila, UUD 1945. Tetapi surat pernyataan itu dituliskan sebagai pengurus.
Baca Juga: Cerita Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria Sembuh dari Covid-19
