Vaksin Pfizer dan Moderna AS Mulai Distribusi Bagaimana Kabar Vaksin Merah Putih

- 19 November 2020, 18:08 WIB
Ilustrasi vaksin virus Covid-19. /Pixabay/Chokniti Khongchum
Ilustrasi vaksin virus Covid-19. /Pixabay/Chokniti Khongchum /

KENDALKU - Vaksin Covid-19 dari Pfizer Inc dan Moderna Inc bisa diizinkan untuk digunakan dan didistribusikan di Amerika Serikat dalam beberapa minggu.

Kedua vaksin tersebut juga dalam tahap untuk inokulasi dan dapat dimulai secepatnya tahun ini.

"Kami sekarang memiliki dua vaksin yang aman dan sangat efektif yang dapat disahkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (AS) serta siap didistribusikan dalam beberapa minggu," kata Sekretaris Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Amerika Serikat Alex Azar mengatakan pada hari Rabu 18 November 2020, Antara.

Hampir semua negara bagian juga akan mendistribusikan dan menerima otorisasi pengaturannya, kata pejabat AS melalui panggilan telepon dengan wartawan.

Baca Juga: Hari Toilet Sedunia 25 Juta Orang Indonesia Masih BAB Sembarang

Perusahaan akan mampu memproduksi lebih dari 40 juta dosis sebulan untuk orang Amerika setiap bulan setelahnya.

Di Indonesia, juga punya vaksin Covid-19 yang sedang di kembangkan. Ada enam universitas yang ditunjuk dalam proyek ini.

"Sdang dikembangkan enam universitas dan lembaga penelitian terkemuka di Indonesia. Kami terus kawal dan dukung pengembangan dengan baik," ujar Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, melansir Antara, Kamis 19 November 2020.

Di targetkan bibit vaksin Merah Putih diharapkan dapat diserahkan kepada PT Bio Farma pada tahun 2021.

Baca Juga: Teka-Teki Indonesia Pakai Vaksin Mana, Jokowi: Saya Tak Sebut Merek, Tapi Wajib Terdaftar di WHO

Selanjutnya, PT Bio Farma akan melakukan uji klinis tahap satu sampai tiga.

Jika seluruh tahapan uji klinis berjalan baik, maka izin edar vaksin Merah Putih diproyeksikan diperoleh akhir tahun 2021. Dan akan didistribusikan pada awal tahun 2022.

Adapun untuk jangka pendek, pemerintah akan mengandalkan kandidat vaksin buatan luar negeri, yang akan dipastikan keamanan dan kehalalannya dan terdaftar di WHO.

Menurut Wiku, berbagai kandidat vaksin dari luar negeri berada pada tahap uji klinis untuk memastikan keamanan, efektivitas, dan dosis aman. ***

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x