Panik Hadapi HRS Lalu Copot Kapolda, Fahri Hamzah: Negara Tidak Punya Fungsi Deteksi dan Mitigasi

- 17 November 2020, 15:02 WIB
Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah.
Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah. /

KENDALKU - Ada cuitan Twitter cukup menggelitik dari seorang Fahri Hamzah. Dia mengungkapkan jika negara tidak punya kemampuan deteksi dam mitigasi atas suatu gerakan massa.

Cuitan itu diunggah Wakil Ketua Umum Partai Gelora Indonesia seolah untuk menanggapi agenda kepulangan Habib Rizieq Shihab dari Arab Saudi.

Negara seolah kalang kabut dan tak berdaya dengan membludaknya simpatisan di bandara internasional Soekarno-Hatta.

Belum lagi massa yang menghadiri pesta pernikahan putri Habib Rizieq Shihab, dan Maulid Nabi SAW.

Baca Juga: Ini Dua Tipe Drone yang Digunakan dalam Perang Azerbaijan vs Armenia

Membludaknya masa membuat rencana pencegahan Covid-19 dan aturan protokol kesehatan terancam gagal karena ribuan massa itu tidak menambah jarak dan pakai masker.

Tanggapannya itu dia sampaikan melalui cuitan di akun Twitter pribadinya, @fahrihamzah.

Dalam cuitannya itu, Fahri Hamzah menyoroti tentang sikap negara yang terkesan kaget dan salah tingkah dalam menyikapi kerumunan massa yang membludak akhir-akhir ini.

"Awalnya dianggap kecil dan gak penting. Ternyata banyak dan membludak" awal cuitannya, Senin, 16 November 2020.

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah