AS Sedang Mesra Dengan Indonesia, Upaya Jauhkan Dari Pengaruh China

- 24 Oktober 2020, 08:05 WIB
Jimly Assiddiqie menilai, kedatangan Menlu AS pelung emas bagi Indonesia mendatangkan Investor
Jimly Assiddiqie menilai, kedatangan Menlu AS pelung emas bagi Indonesia mendatangkan Investor /Instagram/@jimlyassiddiqie

KENDALKU - Hubungan Indonesia dengan Amerika Serikat (AS) nampaknya sedang mesra-mesranya. 

Sebelumnya Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto mendapatkan undangan ke AS dari Menhan AS Mike Esper. 

Pada kunjungan Prabowo ke AS didapat sejumlah kesepakatan kerjasama yang penting bagi Indonesia. 

Baca Juga: China Mulai Kerahkan Militer ke Taiwan, Pengamat : Hanya Propaganda Xi Jinping

Salah satunya adalah kerjasama di bidang pertahanan. AS sepakat untuk membantu Indonesia dalam memodernisi Alat utama sistem persenjataan (Alusita) untuk memperkuat pertahanan RI. 

Setelah kunjungan Prabowo, kini giliran Menlu AS Mike Pompeo dijadwalkan berkunjung ke Indonesia. 

Kunjungan Mike Pompeo ke Tanah Air itu dalam rangka rangkaian lawatannya ke luar negeri pada 25 Oktober 2020 hingga 30 Oktober 2020, antara lain ke India, Sri Lanka, dan Maladewa.

Baca Juga: Mau Urus Pepanjangan Izin Usaha di Kabupaten Kendal? Wajib Penuhi Syarat ini

Kunjungan Menlu AS jadi peluang emas bagi Indonesia. Hal itu diungkapkan oleh mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Assiddiqie.

Halaman:

Editor: Andik Sismanto

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x