Benarkah Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia Pasca Disuntik Vaksin Sinovac? Cek Fakta di Sini

- 17 Januari 2021, 15:34 WIB
Syekh Ali Jaber wafat akibat suntikan vaksin Hoaks
Syekh Ali Jaber wafat akibat suntikan vaksin Hoaks /youtube.com

Memang benar jika awalnya Syekh Ali Jaber terkonfirmasi COVID-19 pada 29 Desember 2020.

Hingga menjalani perawatan di RS Yarsi Jakarta sampai sembuh.

Hal itu juga dinyatakan oleh putra Syekh Ali Jaber, Al Hasan Ali Jaber, mengonfirmasi pendakwah asal Arab Saudi itu telah dinyatakan negatif Cobvid-19 saat wafat pada Kamis..

"Karena kondisinya beliau terus membaik, saya akhirnya memutuskan pulang. Tapi pada Kamis 14 Januari pagi, kami dikabarkan kondisi Syeikh Ali Jaber terus menurun, oksigen turun, dan panasnya naik. Meninggalnya Syeikh Ali Jaber dalam kondisi negatif Covid-19," kata Al Hasan Ali Jaber.

Baca Juga: 9 Kecamatan di Probolinggo Tertutup Abu Vulkanik Letusan Gunung Semeru

Cek Fakta Kebenaran Meninggal Dunia Syekh Ali Jaber

Di sisi lain, hal yang sama dinyatakan  pula oleh Ustaz Yusuf Mansur yang membenarkan kabar soal kondisi Syekh Ali Jaber yang telah terbebas dari Covid-19.

"Setelah dirawat di RS Yarsi, Syekh Ali Jaber dinyatakan negatif COVID-19 dan meninggal dunia akibat paru-paru,” kata Yusuf Mansur.

Penelusuran lainnya, jika sampai saat inu juga tidak ditemukan berita resmi pada media arus utama, yang memuat keterangan Syekh Ali Jaber meninggal karena mendapatkan suntikan vaksin Sinovac.

Dengan demikian, jika unggahan di YouTube itu merupakan informasi menyesatkan atau hoaks atau jabar bohong tidak terbukti. ***

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x