Benarkah Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia Pasca Disuntik Vaksin Sinovac? Cek Fakta di Sini

- 17 Januari 2021, 15:34 WIB
Syekh Ali Jaber wafat akibat suntikan vaksin Hoaks
Syekh Ali Jaber wafat akibat suntikan vaksin Hoaks /youtube.com

KENDALKU – Benarkah Syekh Ali Jaber meninggal dunia karena pasca disuntik vaksin Sinovac? Mari cek fakta di sini.

Ulama kharismatik Syekh Ali Jaber meninggak dunia pada Kamis 14 Januari 2021 di Rumah Sakit Yarsi Jakarta.

Kabar yang beredar pada sebuah video berdurasi 10 menit, jika Syekh Ali Jaber meninggal dunia pasca disuntik vaksin Sinovac.

Kabar itu diunggah oleh akun Youtube pada Kamis 14 Januari 2021 juga, dalam video Youtube berujudul Jagat Politik.

Baca Juga: BPBD Imbau Masyarakat Jauhi Radius 1 Kilometer dari Puncak Gunung Semeru

Cek Fakta Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia Pasca Disuntik Vaksin Sinovac

Akun Youtube itu tampak menyematkan gambar Syekh Ali Jaber, yang terbaring di tempat tidur, dengan gambar vaksin Sinovac.

Berikut caption dalam Youtube tersebut.

"KRONOLGI SYEKH ALI JABER W4F4T,

2 JAM SEBELUM BELIAU W4F4T....

TAK DISANGKA TERNYATA KARNA VAKSIN INI??" demikian sang pengunggah di video itu.

Baca Juga: Komisi III DPR Akan Gelar Fit and Proper Test Calon Kapolri Rabu Depan

Hingga saat ini video tersebut cukup heboh dengan kebenaran isi dari video yang ditayangkan.

Melansir Antara, jika cuplikan gambar tersebut telah ditonton hingga 121 ribu kali dan disukai 815 pengguna Youtube sampai Jumat (15/1).

Namun apakah benar, is dari video Youtube tersebut yang menyatakan jika Syekh Ali Jaber meninggal dunia pasca disuntik vaksin Sinovac?

Penelusuran Cek Fakta Meninggal Dunia Syekh Ali Jaber

Penelusuran dari akun Instagram @yayasan.syekhalijaber, yang awal pertama menyatakan ulama kelahiran Madina Arab Suadi itu dikabarkan meninggal dunia.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Yayasan Syekh Ali Jaber (@yayasan.syekhalijaber)

Baca Juga: Innalillahi, Pemeran Mak Lampir Farida Pasha Meninggal Dunia

Memang benar jika awalnya Syekh Ali Jaber terkonfirmasi COVID-19 pada 29 Desember 2020.

Hingga menjalani perawatan di RS Yarsi Jakarta sampai sembuh.

Hal itu juga dinyatakan oleh putra Syekh Ali Jaber, Al Hasan Ali Jaber, mengonfirmasi pendakwah asal Arab Saudi itu telah dinyatakan negatif Cobvid-19 saat wafat pada Kamis..

"Karena kondisinya beliau terus membaik, saya akhirnya memutuskan pulang. Tapi pada Kamis 14 Januari pagi, kami dikabarkan kondisi Syeikh Ali Jaber terus menurun, oksigen turun, dan panasnya naik. Meninggalnya Syeikh Ali Jaber dalam kondisi negatif Covid-19," kata Al Hasan Ali Jaber.

Baca Juga: 9 Kecamatan di Probolinggo Tertutup Abu Vulkanik Letusan Gunung Semeru

Cek Fakta Kebenaran Meninggal Dunia Syekh Ali Jaber

Di sisi lain, hal yang sama dinyatakan  pula oleh Ustaz Yusuf Mansur yang membenarkan kabar soal kondisi Syekh Ali Jaber yang telah terbebas dari Covid-19.

"Setelah dirawat di RS Yarsi, Syekh Ali Jaber dinyatakan negatif COVID-19 dan meninggal dunia akibat paru-paru,” kata Yusuf Mansur.

Penelusuran lainnya, jika sampai saat inu juga tidak ditemukan berita resmi pada media arus utama, yang memuat keterangan Syekh Ali Jaber meninggal karena mendapatkan suntikan vaksin Sinovac.

Dengan demikian, jika unggahan di YouTube itu merupakan informasi menyesatkan atau hoaks atau jabar bohong tidak terbukti. ***

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x