Tanggapan Mahfud MD Ketika Pengancam Pembunuhnya Ditangkap

- 14 Desember 2020, 14:15 WIB
Menko Polhukam, Mahfud MD. Mahfud Md.*
Menko Polhukam, Mahfud MD. Mahfud Md.* /Instagram @mohmahfudmd

KENDALKU – Menko Polhukam Mahfud MD menanggapi tentang pengancam pembunuhan yang ditujukan kepada dirinya tertangkap.

Mahfud MD menyebut bahwa dirinya tidak sedih ataupun senang saat ditanya mengenai perasaannya ketika ada 4 orang mengancam akan menggorok dirinya.

Diketahui Mahfud MD diancam akan digorok oleh 4 orang yang merupakan anggota FPI.

Video para pengancam tersebar di dunia maya dan kemudian Polda jatim menangkap 4 orang anggota FPI yang mengancam akan membunuh Mahfid MD tersebut.

 

Baca Juga: Amarah Putri Gus Mus, Dear Fanatik Jokowi: Kampanye Lawan FPI Jangan Catut Nama Abah!

Mahfud justru melihat bahwa adanya adu domba antara dirinya dengan orang Madura.

“Tdk sedih ataupun senang. Itu urusan aparat. Cuma catatan saya, semuanya orng Pasuruan tapi kok mengancam saya kalau pulang ke Pamekasan Madura. Sekilas mereka ingin mengadu domba antara saya dengan orang Madura. Mungkin juga masih ada lagi yg diburu oleh apparat,” tulis Mahfud MD di akun twitternya, Minggu 13 Desember 2020 pukul 16.24 WIB.

Sebelumnya, Sebanyak 4 orang yang merupakan anggota FPI mengancam akan menggoro leher Mahfud MD karena tidak terima atas perlakuan Mahfud MD terhadap Habib Rizieq.

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x