KENDALKU - Kementerian Ketenagakerjaan luncurkan aplikasi Sistem Informasi Layanan Produktivitas Terkini (SIPRONI) di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu 3 Desember 2020.
Aplikasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi secara cepat kebutuhan peningkatan produktivitas setiap sektor usaha.
Dengan mengukur tingkat produktivitas suatu perusahaan menggunakan SIPRONI, maka akan diperoleh gambaran kondisi dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) kita dalam mewujudkan cita-cita pembangunan,
“Serta dapat melihat sejauh mana kontribusi tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi," kata Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kemnaker, Budi Hartawan dalam acara Grand Launching SIPRONI di Bekasi.
Baca Juga: KPK Bawa Bukti Uang Rp 4 Milyar Dari Rumah Dinas Edhy Prabowo
Aplikasi SIPRONI dapat diakses melalui laman web produktivitas.kemnaker.go.id.
Budi Hartawan berharap berharap melalui sistem SIPRONI ini, Kemnaker dapat menyiapkan SDM yang berdaya saing dan produktif sebagai bagian dari peningkatan daya saing nasional.
“Serta seiring dengan itu juga akan meningkatkan produktivitas nasional,” katanya.
SIPRONI merupakan salah satu langkah upaya mendukung Gerakan Produktivitas Nasional (GPN), yang akan dilengkapi dengan pembentukan Forum Produktivitas Kerja (Productivity Community) untuk meningkatkan peran serta aktif Pemerintah (Pusat dan Daerah), Pelaku Usaha (Perusahaan dan Industri), Serikat Pekerja dan Akademisi di Indonesia.