WHO: Indoensia Peringkat Kedua Dunia dalam Kasus Buang Air Besar Sembarangan

- 16 November 2020, 06:45 WIB
Akses sanitasi dan air minum untuk SDM unggul di Indonesia.*
Akses sanitasi dan air minum untuk SDM unggul di Indonesia.* /PIXABAY/

KENDALKU - Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Indonesia menjadi negara kedua tertinggi di dunia dalam kasus buang air besar sembarangan.

Kasus tersebut bertanggungjawab pada meninggalnya 150.000 anak Indonesia karena terjangkit diare dan penyakit lain akibat sanitasi buruk.

Sedangkan di situs monitor Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di laman Kemenkes menunjukkan, sebanyak 8,6 juta rumah tangga masih buang air besar sembarangan per Januari 2020.

Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, dengan menggandeng TNI dan Lembaga lain mencanangkan Indonesia bebas dari kebiasaan buang air besar sembarangan (open defecation free/ODF) pada 2024.

Baca Juga: Satgas Covid-19: Kegiatan Maulid Nabi yang Digelar Habib Rizieq di Petamburan Ilegal

Langkah ini untuk merealisasikan target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama air minum bersih dan sanitasi aman pada 2030.

"Tahun 2024, kita capai Indonesia 100 persen open defecation free. Tidak ada lagi praktik buang air besar sembarangan," kata Terawan, Senin 16 November 2020.

Terawan juga menyatakan, mendukung gagasan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Andika Perkasa, tentang membangun saluran air minum bersih pada Maret, Juni, dan September 2021. Diharapkan instansi lain dan swasta ikut berpartisipasi dalam program itu.

Baca Juga: Anies Baswedan Beri Sanksi Denda Rp50 Juta pada Habib Rizieq karena Agenda Timbukan Kerumunan

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah