Apakah Saldo Pelatihan Prakerja Harus Dihabiskan?

- 11 September 2021, 21:10 WIB
Apakah Saldo Pelatihan Prakerja Harus Dihabiskan?/Instagram/ @prakerja.go.id
Apakah Saldo Pelatihan Prakerja Harus Dihabiskan?/Instagram/ @prakerja.go.id /

KENDALKU - Setiap peserta pelatihan Kartu Prakerja akan mendapatkan saldo Rp1 juta, namun apakah saldo pelatihan Prakerja harus dihabiskan?

Saldo pelatihan Prakerja Gelombang 20 yang diberikan kepada peserta bertujuan untuk membeli pelatihan pada platform digital yang telah bekerjasama dengan Kartu Prakerja.

Berbeda dengan insentif, saldo pelatihan Kartu Prakerja tidak bisa dicairkan melainkan hanya dipergunakan untuk membeli pelatihan.

Baca Juga: Uang dari Kartu Prakerja untuk Apa? Jangan Dihabiskan Sembarangan

Program Kartu telah dibuka kembali pada Kamis, 9 September 2021 yang secara resmi diumumkan melalui Instagram @prakerja.go.id.

Warga Negara Indonesia (WNI) yang memenuhi syarat pendaftaran dapat mendaftarkan diri pada website www.prakerja.go.id.

Setelah melakukan pendaftaran dan mengikuti seleksi tes motivasi dan kemampuan dasar dan dinyatakan lolos, maka peserta akan mendapatkan saldo pelatihan sebesar Rp1 juta.

Saldo pelatihan Kartu Prakerja dapat dimanfaatkan untuk membeli pelatihan baik satu atau lebih  pelatihan yang dapat disesuaikan dengan minat dari masing-masing peserta.

Baca Juga: Manfaat Kartu Prakerja 2021, Bukan Hanya Uang Tunai loh

Harga pelatihan yang disediakan oleh platform digital berbeda-beda. Meski demikian setiap latihan tidak lebih dari Rp1 juta.

Jika masih ada saldo pelatihan, maka peserta dapat mengikuti lebih dari 1 pelatihan. 

"Jika Sobat masih memiliki sisa saldo pelatihan, gunakan saldo Kartu Prakerja untuk membeli pelatihan sesuai minatmu, sebagai bekal untuk meningkatkan keahlian." tulis Instagram @prakerja.go.id.

Saldo yang tersisa dapat digunakan semaksimal mungkin untuk membeli pelatihan agar peserta memiliki keahlian sesuai dengan minat sebagai bekal hidup selama dan pasca pandemi.

Jika memiliki keahlian yang mumpuni maka peserta memiliki bekal untuk menghadapi dunia kerja termasuk melamar pekerjaan. 

Keahlian yang diperoleh juga dapat dimanfaatkan sebagai bekal untuk berwiraswasta, karena dibutuhkan keahlian tertentu untuk menjadi seorang wiraswastawan.

Apabila saldo pelatihan  tidak habis, maka sisa saldo akan dikembalikan ke Kas Negara. 

"Saldo yang tidak terpakai tidak bisa diuangkan dan akan dikembalikan ke Kas Negara." tulis @Prakerja.go.id.

Dengan dikembalikannya sisa saldo pelatihan ke Kas Negara, maka peserta tidak dapat mencairkan uang pelatihan tersebut.

Uang yang dapat dicairkan adalah insentif ketika peserta telah dinyatakan lulus mengikuti pelatihan dengan jumlah Rp600.000 perbulan yang dibayarkan selama 4 kali.

Peserta pun juga berhak mendapatkan uang sebesar Rp150.000 jika telah mengikuti 3 kali survey evaluasi pasca pelatihan.

Total uang yang dapat dicairkan berjumlah Rp2,55 juta yang dapat dijadikan sebagai pengganti akomodasi selama pelatihan ataupun modal untuk berwiraswasta.

Di luar uang insentif tersebut, tidak bisa dicairkan melainkan akan kembali kepada Kas Negara.

Adanya pertanyaan apakah saldo pelatihan pekerja harus dihabiskan. Maka, saldo pelatihan Prakerja tidak perlu dihabiskan, namun jika tidak dihabiskan tentunya sangat disayangkan karena akan kembali kepada Kas Negara.***

Editor: Afrilila Indah Sidqiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah