Kasus Pembunuhan Sekeluarga di Rembang, Polisi Temukan Fakta Ini dan Kerahkan Anjing Pelacak

- 5 Februari 2021, 11:38 WIB
Polisi selidiki dugaan pembunuha keluarga di  Padepokan Seni Ongko Joyo Rembang.
Polisi selidiki dugaan pembunuha keluarga di Padepokan Seni Ongko Joyo Rembang. /Humas Polda Jateng

Kejadian diketahui berawal ketika ada pembantu korban datang ke rumah bermaksud ingin memasak. Namun begitu tiba, ia sangat terkejut karena melihat penghuni rumah tergeletak di dalam kamar.

Posisi korban yakni sang isteri di kamar berbeda sedangkan Anom Subekti, anak dan cucu berada di dalam kamar yang sama. Pembantu korban kemudian memberitahukan warga lain dan Ketua RT setempat. Setelah itu diteruskan kepada aparat kepolisian.

“Sebelum kejadian tidak mendengar suara mencurigakan. Namun pada tengah malam tadi, saya mendengar suara sepeda motor hilir mudik. Saya sempat terbangun karena suara knalpot motor yang berisik,” kata Sami, ketua RT setempat.

Baca Juga: Indonesia Juaranya Cuitan K-Pop dan BTS Paling Sering Disebut di Twitter pada Tahun 2020

Sementara, Kapolres Rembang AKBP Kurniawan Tandi Rongre menyimpulkan bahwa keempat korban menjadi korban penganiayaan diduga akibat hantaman benda tumpul.

“Rata-rata mereka menderita luka lebam di bagian kepala,” kata Kapolres. Ia mengatakan, terkait motif terbunuhnya korban masih dalam penyelidikan.

“Termasuk kemungkinan adanya barang hilang akibat perampokan belum bisa dipastikan,” ujarnya. Sementara itu, ke empat jenazah telah dievakuasi dari TKP (tempat kejadian perkara). Selanjutnya dibawa menuju kamar jenazah RSUD dr. R Soetrasno Rembang untuk proses autopsy.

Baca Juga: Nonton The Penthouse, The K2, Film Homefront, Jadwal Acara Trans TV Kamis 4 Februari 2021

Baca Juga: Alhamdulillah BPUM UMKM Rp2,4 Juta 2021 Cair Lagi, Ini Syarat Daftar Agar Dapat

Pastinya masyarakat hingga kini terus menunggu hasil dari penyelidikan pembunuhan satu keluarga di Rembang ini. ***

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah