Begini Kronologi Hilangnya Katlen Bocah Asal Bandung, Bermula dari Mal Sampai Dibawa Kabur ke Medan

- 27 Januari 2021, 14:17 WIB
Begini Kronologi Hilangnya Katlen Bocah Asal Bandung, Bermula dari Mal Sampai Ditemukan Di Medan
Begini Kronologi Hilangnya Katlen Bocah Asal Bandung, Bermula dari Mal Sampai Ditemukan Di Medan /Dok Polrestabes Bandung.

KENDALKU - Berikuti kronologi kasus penculikan Katlen (Kathleen), bocah 9 tahun yang diculik dan dibawa ke Medan.

Kronologi penculikan Katlen bisa disimak dalam artikel ini, bagaimana awal mula penculikan Katlen bisa terjadi.

Katlen sebelumnya dilaporkan hilang sejak 15 Desember 2020. Bocah 9 tahun itu ternyata dibawa kabur oleh seorang wanita dewasa hingga ke Medan, Sumatera Utara.

Lalu bagaimana awal mula atau kronologi penculikan Katlen?

Baca Juga: Dewi Tanjung Bongkar Dosa Besar SBY, Gagal Bangun Infrastruktur Hingga Sebut Tak Pernah Turun Saat Bencana

Berikut koronologi lengkap kasus penculikan Katlen bocah asal Bandung yang ditemukan di Medan.

Dikutip dari PRFM News dalam artikelnya berjudul "Kronologi Kasus Katlen, Anak 9 Tahun yang Dibawa Kabur dari Bandung ke Medan", berikut kronologi kasus Katlen ayng dibawa kabur ke Medan:

Siang itu, 15 Desember 2020, Katlen bersama Ayahnya sedang menyantap makan siang di salah satu restoran di Kawasan Supratman, Kota Bandung. Tak lama kemudian, datang seorang wanita dewasa berinisial S, yang tak lain masih teman dekat keluarga Katlen.

Wanita berusia 24 tahun itu, tiba-tiba meminta izin kepada Ayah Katlen. Ia mengaku ingin bermain bersama Katlen, di salah satu pusat perbelanjaan di daerah Kepatihan, Kota Bandung.

Mulanya, Ayah Katlen tidak memberi izin kepada wanita berinisial S tersebut. Namun, karena Katlen ingin pergi bermain, Ayahnya kemudian mengizinkan wanita itu, dengan syarat dua jam setelah main, Katlen harus sudah pulang ke rumah, yang beralamat di Setraduta Kota Bandung.

Baca Juga: Buntut Ujaran Rasis Pada Natalius Pigai, Ambroncius Nababan Dijerat Pasal Berlapis

Pelaku berinisial S itu kemudian pergi bersama Katlen, dengan alasan ingin bermain bersama di pusat perbelanjaan.

Dua jam selepas memberikan izin, Ayah Katlen mulai merasa khawatir. Pasalnya, sudah lebih dari dua jam, Katlen tak kunjung dipulangkan pelaku.

Rasa khawatir ini semakin menebal tatkala selama 24 jam, Katlen tak kunjung pulang ke rumah.

Orangtua Katlen langsung bergegas ke kantor Polisi, melaporkan kabar kehilangan anak.

Satreskrim Polrestabes Bandung yang menerima laporan dugaan penculikan ini, langsung bergerak ke tempat-tempat yang disinyalir didatangi pelaku bersama Katlen.

Baca Juga: Bocoran Sinopsis Ikatan Cinta 28 Januari 2021: Reyna Punya Cara Pintar Kelabuhi Al dan Andin Agar Bersatu

"Dari hasil penyelidikan kami, pelaku memang betul pergi ke Kepatihan. Tapi, dia tidak belanja, tapi hanya berkunjung sebentar, lalu bergerak ke Terminal Bus," tutur Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Adanan Mangopang saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Senin 25 Januari 2021.

Dari rekaman CCTV di pusat perbelanjaan di daerah Kepatihan Kota Bandung, dapat diketahui bahwa pelaku bersama Katlen hanya sebentar berada di sana. Pelaku nampak tergesa-gesa saat berada di pusat perbelanjaan tersebut.

Proses pelacakan kemudian mengarah pada salah Terminal Bus, yang disinggahi pelaku bersama Katlen untuk memulai perjalanan dari Bandung ke Jakarta.

Di Jakarta sendiri, pelaku bersama Katlen sempat berpindah-pindah tempat beberapa kali.

Baca Juga: Cek Fakta, Benarkah Dana Bagikan Uang Tunai Secara Gratis Kepada Penggunanya?

Sebelum 24 Desember 2020, pelaku memutuskan untuk membawa Katlen ke Medan, Sumatera Utara, dengan harapan tidak akan lagi terlacak oleh pihak keluarga Katlen.

Pelaku bersama Katlen menempuh perjalanan dari Jakarta ke Medan, via jalur darat.

Pada tanggal 24 Desember 2020, pelaku bersama Katlen sudah tiba di Medan. Ternyata pelaku memiliki kerabat di sana. Rencananya, pelaku ingin mencari kerja di Medan dan menetap di sana bersama Katlen.

Hingga pertengahan Januari 2021, pelaku merasa nyaman tinggal bersama Katlen, anak perempuan cantik yang kerap ia ajak main bersama ketika masih di Bandung.

Baca Juga: Ustaz Yusuf Mansur Kembali Bawa Kabar Duka: Selamat Jalan Ayahanda

Katlen akhirnya bisa kembali ke pelukan keluarganya di Kota Bandung. Pada tanggal 23 Januari 2021, Kepolisian dari Polda Sumatera Utara, berhasil mengamankan pelaku, sekaligus menjemput Katlen.

Katlen kembali di Kota Bandung pada Minggu 24 Januari 2021, via pesawat yang mendarat di Bandara Husein Sastranegara.

Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Adanan Mangopang menyebutkan, saat melakukan penjemputan di Bandara Husein Sastranegra, Katlen nampak tak ingin berpisah dengan pelaku.

Menurut pengakuan langsung kepada psikolog yang ditugaskan untuk mendampingi sepanjang kasus, Katlen mengatakan ia menganggap pelaku sudah seperti ibunya sendiri.

Baca Juga: Cek Fakta: Peserta BPJS Kesehatan Akan Dapat Bantuan Rp 150 Ribu?

Oleh karena itu, Katlen tidak sedikitpun merasa diculik oleh pelaku selama satu bulan belakangan ini.

Atas perbuatannya, pelaku terancam hukuman penjara maksimal 7 tahun penjara dengan disangkakan Pasal 332 KUHP ayat (1) dan Pasal 332 ayat (2).

"Kendati demikian, kita tetap menyangkakan pasal tindak pidana terhadap pelaku," ucap Adanan Mangopang.

Sekadar informasi, pelaku berinisial S tersebut sebelumnya berprofesi sebagai guru privat. Ia mengaku sangat sayang kepada Katlen karena sering bermain bersama d irumah orangtua Katlen.

Baca Juga: Isi Pembicaraan Lukaku dan Ibrahimovic Saat Coppa Italia Inter Milan vs AC Milan

Atas dasar itu, pelaku kemudian berinisiatif membawa pergi Katlen hingga ke Medan agar bisa hidup bersama dan berinteraksi lebih intens.*** (Indra Kurniawan/PRFM News)

Editor: Muhammad Nurrozikan

Sumber: PRFM News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah