PPKM Jilid 2 di Jateng, Jam Operasional Karaoke, Mall, Rumah Makan Buka Sampai Pukul 20.00 WIB

- 25 Januari 2021, 19:35 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo /Humas Pemprov Jateng/

KENDALKU – Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Jawa-Bali jilid 2 di Jateng mulai berlau pada 25 Januari 2021 sampai 8 Februari 2021.

PPKM jilid 2 ini, ada sedikit perbedaan, khususnya pembatasan jam operasional restoran, rumah makan, kafe atau layanan makan.

Jika sebelumnya harus ditutup pukul 19.00 WIB, sekarang diperbolehkan hingga pukul 20.00 WIB, setelah itu, sampai satu jam berikutnya melakukan take away.

Termasuk wisata malam seperti karaoke, warnet, game online dibatasi maksimal pukul 20.00 WIB.

Baca Juga: Duh! Joget Ngangkang Dewi Persik, Nita Thalia, Nassar di Atas Crane Pagi Pagi Ambyaaarr, KPI Semprit Trans TV

Semua pengunjung untuk tempat tersebut di atas juga masih dikunjungi maksimal 50 persen dari kapasitas normal.

"Pusat perbelanjaan atau mall juga sampai jam 20.00 WIB, naik satu jam dari sebelumnya. Destinasi wisata melakukan pembatasan maksimal 30 persen dan jam operasional dibatasi sampai pukul 15.00 WIB. Tidak ada piknik malam," kata Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, Senin 25 Januari 2021.

Ganjar menegaskan, dengan adanya sedikit kelonggaran tersebut, pihaknya akan terus melakukan operasi yustisi untuk melakukan pengetatan.

Selama PPKM lanjut Ganjar, penegakan operasi yustisi telah dilakukan dan memperoleh 3.665 pelanggar.

Baca Juga: Frank Lampard Dipecat dari Kursi Pelatih Chelsea

Dari jumlah itu, pelanggaran yang dilakukan restoran, kafe dan rumah makan sebanyak 732, PKL sebanyak 1403, pasar tradisional dan modern sebanyak 595, tempat hiburan 33, hajatan 189, keagamaan 3, dan olahraga serta seni 57 pelanggaran.

Ada pula obyek wisata yang melakukan pelanggaran sebanyak 133 lokasi, hotel dan penginapan 26 dan lainnya 504.

"Dari pelanggaran-pelanggaran itu, sebanyak 1998 diberikan sanksi teguran tertulis, 873 dilakukan penertiban dan penutupan atau penyegelan sebanyak 794," jelas Ganjar.

 Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyebutkan bahwa pelaksanaan menunjukkan tren yang bagus di Jawa Tengah. Hal itu dibuktikan dengan tingkat keterpakaian rumah sakit di provinsi ini jauh di bawah rata-rata daerah lain.

Baca Juga: Lirik Lagu dan Chord Gitar Ati Sing Liyo - Happy Asmara: Mung Siji Penjalukku

Hal itu disampaikan Ganjar usai memimpin rapat evaluasi Covid-19 di kantornya, Senin (25/1). Ganjar menerangkan, dari angka keterpakaian tempat tidur di rumah sakit rujukan seluruh Provinsi di Indonesia, ternyata yang melakukan PPKM Jawa-Bali, hanya Jateng dan Bali yang memiliki skor yang bagus.

"Alhamdulillah kalau melihat dari angka keterpakaian tempat tidur di rumah sakit rujukan, Jateng itu di angka 66,67% dan Bali 60,32%. Ini bagus, karena yang lainnya di atas 70%," kata Ganjar.

Ganjar juga mengatakan sudah mengirimkan surat edaran ke seluruh Bupati/Wali Kota terkait pelaksanaan PPKM jilid 2 sampai 8 Februari nanti.

Prinsipnya, seluruh Kabupaten/Kota diminta menyiapkan beberapa hal, termasuk meningkatkan ketersediaan tempat tidur baik ICU maupun isolasi di tempatnya masing-masing.

Baca Juga: Belum Dilantik Jadi Bupati, Ini Alasan Dico Ganinduto Jadi Penerima Vaksin Pertama di Kendal

"Minimal di setiap Kabupaten/Kota ada 15 ICU khusus untuk Covid-19, sehingga kalau ada yang emergency bisa masuk. Kami juga meminta masyarakat proaktif dengan segera melaporkan apabila ada gejala Covid-19 untuk mengurangi resiko kematian karena terlambat penanganan," ucapnya.

Sementara itu, Pj Sekda Jateng, Prasetyo Aribowo menerangkan, terkait PPKM ini, Gubernur telah mengeluarkan Surat Edaran ke seluruh Kabupaten/Kota. Sehingga, tak hanya di Semarang Raya, Solo Raya dan Banyumas Raya, namun seluruh daerah di Jateng akan menerapkan PPKM ini.

"Seluruh Kabupaten/Kota diminta melaksanakan SE ini secara serentak dan sama, termasuk pemberlakuan pembatasan jam operasional. Jadi semuanya harus disamakan, agar tidak ada kecemburuan," kata Prasetyo Aribowo. ***

Editor: Ambar Adi Winarso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x