BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan Terjadi Bulan Januari - Februari

- 7 Januari 2021, 10:48 WIB
Prakiraan Cuaca Sumedang Rabu 6 Januari 2021; Hujan Petir
Prakiraan Cuaca Sumedang Rabu 6 Januari 2021; Hujan Petir //Pexel//Peter

KENDALKU - Badan Meteorologi, Kli­matologi dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Citeko, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, memprediksi puncak musim hujan terjadi di bulan Januari-Februari 2021.

Forecaster Stasiun Meteorologi Kelas III Citeko, Kabupaten Bogor, Ronald C Wattimena mengatakan, puncak musim penghujan di Indonesia akan terjadi bulan Januari - Februari 2021.

Menurutnya, terjadinya puncak musim hujan pada Januari hingga Februari ini lantaran adanya pergerakan Monsun Asia, atau angin yang bergerak dari arah barat membawa massa udara yang lebih banyak.

Baca Juga: Ma'ruf Amin Minta Menag Yaqut Aktif Lobi Arab Saudi Terkait Kepastian Kuota Haji Indonesia

Ia menjelaskan, Monsun Asia biasanya bertiup dalam kurun waktu Oktober hingga April. Angin ini bertiup saat matahari berada di belahan bumi selatan, yang menyebabkan Benua Australia musim panas, sehingga bertekanan rendah, sedangkan Benua Asia lebih dingin, sehingga tekanannya tinggi.

"Indonesia khususnya akan mengalami musim hujan akibat adanya massa uap air yang dibawa oleh angin ini. Makannya kami memprediksi puncak musim penghujan bakal terjadi pada Januari hingga Februari ini," ungkap Forecaster Stasiun Meteorologi Kelas III Citeko, Kabupaten Bogor, Ronald C Wattimena di Bogor, Rabu 6 Januari 2021.

Baca Juga: Komnas HAM Dalami 8.000 Potongan Video Kasus Penembakan Laskar FPI di Jalan Tol

Ronald menyebutkan, potensi bencana hidrometeorologi bisa saja terjadi pada puncak musim penghujan ini. Terlebih pada tahun ini, masih terjadi fenomena cuaca La Nina, yang dapat memicu meningkatnya curah hujan di sekitar wilayah Indonesia, termasuk Kabupaten Bogor.

Berdasarkan hasil pantauan BMKB, anomali iklim La Nina masih terpantau berlangsung di samudera pasifik dgn intensitas level moderat, dan kemungkinan akan melemah pada Mei 2021.

Halaman:

Editor: Muhammad Nurrozikan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah