Radikalisme ISIS di Tengah Pandemi Semakin Nyata, Ini yang Harus Dilakukan Bersama

- 9 Desember 2020, 05:20 WIB
Ilustrasi teroris.*
Ilustrasi teroris.* /kalhh/Pixabay

KENDALKU – Meskipun sedang berada di tengah kondisi pandemi, radikalisme ISIS semakin terlihat nyata.

Salah satu bentuk radikalisme ISIS tersebut tergambar dari peristiwa di Sigi, Sulawesi Tengah di mana kelompok teroris melakukan pembunuhan keji pada satu keluarga di tengah kondisi pandemi.

Oleh karena itu pihak-pihak terkait, seperti kepolisian dan unsur masyarakat, seperti Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) harus bersama-sama membendung gerakan yang mengarah pada radikalisme.

Ketua FKPT, Syamsul Ma’arif mengatakan semua pihak harus melakukan medikasi bersama tentang paham radikal yang telah menyapa di seluruh elemen masyarakat dengan cara kesiapsiagaan.

Baca Juga: Ini Grand Coruption! Fadli Zon Sebut Korupsi Juliari Bukan Hanya Ada Kesempatan Tapi Kapabilitas

“Semua harus memantau, memberi bimbingan, edukasi kepada tetangga, teman ataupun masyarakat." ungkap Syamsul.

Polda Jawa Tengah mengatakan saat ini Kota Semarang dalam keadaan aman dari radikalisme ISIS, meski begitu personil telah disiap siagakan guna memberi perhatian dan antisipasi berkaitan penyebaran terorisme ISIS.

Kapolri telah memerintahkan jajaranya untuk selalui waspada terhadap diri sendiri, mako dan fasilitas umum guna mengantisipasi apabila terjadi ancaman.

Baca Juga: Transparan dan Profesional, Propam Bentuk Tim Khusus Penyidikan Kasus Penembakan Anggota FPI

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: Polda Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah