Komnas HAM Turun Tangan Cari Fakta Dugaan Penembakan Anggota FPI

- 8 Desember 2020, 05:20 WIB
Ketua Komisioner Komnas Ham Bidang Pemantauan atau Penyelidikan, Choiril Anam.
Ketua Komisioner Komnas Ham Bidang Pemantauan atau Penyelidikan, Choiril Anam. /Instagram.com/@Komnas.Ham

KENDALKU – Komnas HAM tergerak atas ramainya informasi mencari kebenaran dan fakta terkait penembakan anggota atau pengikut FPI dan Habib Muhammad Rizieq Shihab atau HRS alias MRS.

Komnas Ham akan meminta pihak-pihak untuk bisa bekerjasama terkait fakta dan keterangan terkait penembakan anggota FPI tersebut.

Karenanya, Komnas HAM akan membentuk Tim Pemantauan dan Penyelidikan untuk mendalami informasi yang beredar di publik dan mengumpulkan fakta-fakta lainnya.

Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Choirul Anam akan turun tangan dalam pengumpulan fakta terkait peristiwa penembakan anggota FPI oleh polisi.

Baca Juga: Kajian Kehalalan Vaksin Covid-19 Selesai, Proses Fatwa MUI Segera Terbit

"Untuk memperkuat pengungkapan peristiwa yang terjadi, kami berharap semua pihak mau bekerja sama dan terbuka. Harapan ini juga kami sampaikan kepada pihak Kepolisian," tutur Choirul Anam, Senin 7 Desember 2020.

Beberapa keterangan kata Choirul Anam sudah diperoleh dari pihak FPI dan sedang dilakukan pendalaman.

Sementara, fakta menurut pihak kepolisian, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menyatakan enam orang pengikut Rizieq Shihab atau MRS ditembak mati petugas, sebab melakukan penyerangan terhadap petugas yang sedang bertugas melakukan penyelidikan.

Kejadian berawal saat petugas menyelidiki informasi soal rencana pengerahan massa mendukung Rizieq Shihab yang akan menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya, tetapi kemudian mobil dipepet mobil lain.

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah