Selain Kendala Medan Berat Poso, Ali Kalora Punya M-16 dan Jago Rakit Bom

- 3 Desember 2020, 15:07 WIB
Ali Kalora, salah satu anggota kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang meresahkan warga di Sigi.
Ali Kalora, salah satu anggota kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang meresahkan warga di Sigi. /Youtube/youtube

Baca Juga: Bikin Baper Pamitan Dubes Jepang Ishii, Kangen Makan Seafood Pinggir Jalan

"Mereka juga ada yang memiliki keahlian merakit bom ada yang pernah mengikuti pelamtihan penggunaan senjata di camp dan saat ini kelompok ini masih memiliki sejumlah senjata api, seperti senjata M16 dan senjata pendek rakitan (pistol), dan beberapa bom rakitan dan amunisi," paparnya.

Pihaknya juga menyatakan, jika senjata yang didapat kelompok MIT berasal dari camp-camp pelatihan di Filipina Selatan.

"Kita temukan senjata-senjata ini dari Filipina Selatan dari kelompok-kelompok yang mendukung kegiatan mereka, dan mereka terus melakukan upaya koordinasi dengan kelompok jaringan teroris di Filipina Selatan," jelas dia.

"Ini yang harus kita cegah jangan sampai barang-barang senjata masuk ke wilayah kita,” imbuhnya.

Baca Juga: Habib Rizieq Mangkir dari Pemeriksaan Polda Metro Jaya, Polisi: Alasannya Tidak Wajar

Ia menegaskan saat ini TNI-Polri berupaya mengejar dan menangkap terduga teroris kelompok Mujahidin Indonesia Timur Poso pimpinan Ali Kalora yang diyakini keberadaan-nya masih di Sulawesi Tengah, pascamelakukan kekerasan terhadap warga di Desa Lembantongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Jumat 27 November 2020 lalu. ***

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah