Network
KENDALKU - WaliKota Bogor Bima Arya mengaku menerima laporan dari pihak Dinas Kesehatan Bogor bahwa Imam Besar Habib Rizieq menolak untuk dilakukan Tindakan tes swab.
Dia mengatakan, sebelumnya pihak Dinas Kesehatan mendatangi Rumah Sakit UMMI, tempat Habib Rizieq dirawat sejak beberapa hari lalu.
"Saya mendapat laporan dari Tim Dinas Kesehatan yang tadi sore datang ke RS UMMI, untuk membicarakan soal tes swab kepada Habib Rizieq," katanya, Jumat 27 November 2020, malam.
Perihal penolakan tes swag tersebut pihak Dinas Kesehatan Bogor tidak diberi alasan yang jelas.
Baca Juga: Menag Harap Polisi Tangkap dan Hukum Pelaku Kekerasan di Lembantongoa
Bima Arya selaku pemangku tanggungjawab wilayah akan mendatangi rumah sakit untuk memastikan kabar penolakan itu.
"Kota Bogor itu wilayah tugas saya.Karena itu, saya akan mendatangi rumah sakit untuk meminta klarifikasi, mengapa menolak," katanya.
Sebagaimana mandat UU Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan, Pemerintah Kota Bogor menyarankan kepada Habib Rizieq untuk menjalani tes swab.
Bima menjelaskan, tes swab itu fungsinya untuk memastikan posisi seseorang apakah negatif atau positif Covid-19.
"Tujuannya, untuk keselamatan orang yang menjalani tes, yakni Habib Rizieq, serta untuk keamanan dan keselamatan semua tenaga kesehatan di rumah sakit yang merawatnya," tandasnya.
Baca Juga: Enaknya Jadi Mitra UMKM Binaan Rest Area Tol Dapat Bantuan Jasa Marga Rp 3,5 Miliar
Baca Juga: Grace Batubara Sentuh Anak-Anak Rehabilitasi Sosial Labuan Bajo
Sebelumnya diberitakan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab sedang mendapat perawatan di RS UMMI, Kota Bogor, Jawa Barat.
Walikota Bogor yang mendengar kabar terserbut mengatakan, rencananya Habib Rizieq akan menjalani tes swab hari ini.
Selain iuy, Habib Rizieq juga telah berpesa agar tidak ada orang yang menengok atau membesuk dirinya di Rumah Sakit UMMI Bogor.
Dicurigai, Habib Rizieq sakit usai menggelar serangkaian acara yang menimbulkan kerumunan, mulai bandara Soekarno Hatta, Megamendung hingga Maulid Nabi dan pernikahan putri keempatnya. ***
