Baliho Dicopot, Reuni Dilarang, FPI Ajak Masyarakat Pakai Kaus Habib Rizieq pada 2 Desember 2020

- 26 November 2020, 14:15 WIB
Ilustrasi kaos Habib Rizieq.
Ilustrasi kaos Habib Rizieq. /tangkapan layar twitter @ustadtengkuzul

Baca Juga: Jokowi Minta MUI Ikut Mangawal Vaksinasi Tahun Depan

Baca Juga: Ulama di Kendal Bantu Pemkab Kampanyekan Protokol Kesehatan dan Jaga Kondusifitas selama Pilgub

Slamet menilai pemakaian kaos bergambar Habib Rizieq itu bukan sebagai aksi-aksi, atau gerakan massa.

"Itu bukan aksi, itu seperti kita memakai baju biasa saja, ke warung, ke tetangga, ya seperti biasa aja kan gak dilarang pakai baju gambar Habib Rizieq, gak ada UUnya kan? kecuali pemerintah bikin UU nya besok, itu lain ceritanya," tuturnya.

Diketahui, dalam laman resminya, FPI mengajak masyarakat melakukan hal-hal berikut:

  1. Pelaksanaan Reuni 212 tahun 2020 ditunda untuk sementara dengan mengamati pelaksanaan pilkada serentak 2020. Jika ada pembiaraan kerumunan oleh pemerintah, maka Reuni 212 tahun 2020 akan tetap digelar diwaktu yang tepat.
  1. Pada tanggal 2 Desember 2020 kami akan mengadakan acara Dialog Nasional dengan menghadirkan 100 Tokoh dan Ulama yang akan dihadiri oleh Imam Besar Front Pembela Islam Habib Rizieq sebagai narasumber dengan tetap menerapkan protokol Covid-19.
  2. Pada tanggal 2 Desember 2020 menghimbau dan menyarankan kepada Mujahid dan Mujahidah 212 di seluruh Indonesia untuk mengadakan Istighosah (Doa bersama) agar wabah Covid-19 diangkat dari Indonesia. Pelaksanaan Istighosah dilaksanakan di masjid-masjid, mushola, pondok pesantren, majelis taklim dengan wajib melaksanakan Protokol Covid-19 dengan memakai masker, menjaga jarak, serta tidak dilaksanakan diruang terbuka seperti lapangan. ***

(Ghiffary Zaka/ Pikiran Rakyat Bekasi)

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x