Putra Sulung Syekh Ali Jaber Tidak Menangis Kepergian Ayahnya, Ternyata Ini Alasan Al Hasan

19 Januari 2021, 13:08 WIB
Anak sulung Syekh Ali Jaber, Al Hasan Ali Jaber /Screenshoot Youtube: Suarantb.com

KENDALKU - Putra sulung Syekh Ali Jaber, Al Hasan mengungkapkan alasan tidak mau menangisi wafatnya sang ayah.

Sikap tegar dari Al Hasan menarik orang dan bertanya-tanya kenapa ia tidak sedih sama sekali dintinggal sang ayah.

Irfan Hakim yang diketahui sangat dekat dengan Syekh Ali Jaber karena sempat mengisi program Hafidz di salah satu TV swasta Nasional mencoba mencari alasan Al hasan tidak menangisi mendiang ayahnya.

Menjawab rasa penasaran Irfan Hakim, Al Hasan mengakui dirinya tidak menangis usai mengetahui ayah yang dicintainya yaitu Syekh Ali Jaber meninggal dunia lantaran rasa bangga atas perjuangan sang Ayah.

Baca Juga: Masa Pandemi, Mahasiswa USM Manfaatkan Medsos untuk Lakukan Kampanye Sosial

"Susah kalo dijelasin pake kata-kata itu susah, makanya sampe detik ini dari tahu kabar meninggal gak pernah nangis karena saking bangganya sama perjuangannya," kata Al Hasan seperti dilihat dari laman YouTube deHakims, Senin 18 Januari 2021.

Artikel ini sebelumnya tayang di Pikiran Rakyat Tasikmalaya dengan judul "Terungkap! Ini Alasan Al Hasan, Putra Syekh Ali Jaber Tak Menangis Sejak Ditinggalkan sang Ayah"

Bahkan, Al Hasan juga mengaku bahwa sejak mendengar kabar hingga saat ini, Ia tidak pernah menangis sama sekali karena bangga dengan sang Ayah.

"Saking bangganya gak pernah nangis sama sekali," tambahnya.

Al Hasan menyebut bahwa dirinya merasa bangga kepada sang Ayah lantaran selalu berjuang dan mementingkan kepentingan umat.

Baca Juga: BMKG Peringatkan Warga Seluruh Provinsi, Dinamika Atmosfer Tidak Stabil Ada Potensi Bahaya Mengintai

Mendengar jawaban tersebut, Irfan Hakim menunjukkan respon terharu sekaligus heran dengan jawaban Al Hasan tersebut.

Lebih lanjut, Irfan Hakim juga bertanya soal perasaan Al Hasan kepada sang Ayah yang diketahui mendedikasikan dirinya untuk umat.

"Seorang anak biasanya ketika waktu ayahanda tercintanya habis untuk umat, habis untuk anak-anak lain. Ada gak perasaan cemburu kamu hmmm anak-anak lain aja ada waktu, hmm buat umat aja terus. Lah buat anak? Suka ada rasa begitu gak?" tanya Irfan Hakim.

Al Hasan pun mengakui bahwa sebagai seorang manusia biasa tentunya pernah merasa cemburu atas ayah tercintanya tersebut.

Baca Juga: Innalillahi, Ibunda Kapolda Metro Irjen Pol Fadil Imran Meninggal Dunia, Dimakamkan Siang Ini

"Pernah, pernah pastilah pernah. Cuman selalu istighfar itukan perjuangan beliau niat baik beliau yang ingin membuat Indonesia maju sejahtera, dan cinta-cinta Alquran insyaallah," jawab Al Hasan.

Tak hanya itu, Al Hasan juga menyebut bahwa sang Ayah, Syekh Ali Jaber tidak ingin dianggap sebagai bapak tetapi sebagai teman.

"Dia gak mau dibilang bapak, dia mau jadi teman, anggap aja kakak katanya," pungkas Al Hasan. *** (Ega Fausta/PR Tasikmalaya)

Editor: Muhammad Nurrozikan

Sumber: PR Tasikmalaya

Tags

Terkini

Terpopuler