Vaksinasi Indonesia 13 Januari 2021, Dimulai dari Presiden Jokowi

5 Januari 2021, 16:55 WIB
Presiden Jokowi. /Instagram.com/@jokowi

KENDALKU – Vaksinasi Indonesia akan dilakukan pada 13 Januari 2021 dan dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menegeskan pada vaksinasi pertama pada 13 Januari 2021 akan diawali oleh Presiden Joko Widodo.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan kesediaannya menjadi orang pertama yang akan melakukan vaksinasi.

Presiden Jokowi menjadi orang pertama dalam vaksinasi dalam rangka meningkatkan kepercayaan masyarakat atas keamanan vaksin yang banyak diragukan beberapa kalangan.

Baca Juga: Klik di www.indosiar.com Cara Daftar LIDA 2021 Gratis, Dapat Uang Saku Juga

"Penyuntikan pertama akan dilakukan pada Rabu depan di Jakarta oleh Bapak Presiden," ungkap Budi Gunadi Sadikin, melalui keterangan tertulis dari Puspen Kemendagri, Selasa, 5 Januari 2021.

Penyuntikan vaksin, rencananya akan dilakukan perdana pada 13 Januari 2021, diikuti secara serentak di 34 provinsi.

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan dan partisipasi tenaga kesehatan dan publik dalam program vaksinasi gratis.

Baca Juga: Untuk Pria Lagi Cari Pasangan, Intip 4 Shio Wanita Pembawa Keberuntungan Ini

Baca Juga: BRI Cairkan BLT UMKM Rp 2,4 Juta hingga 31 Januari 2021, Cek Penerima Banpres BPUM eform.bri.co.id

Budi Gunadi Sadikin menyampaikan hal tersebut saat Rapat Koordinasi Kesiapan Vaksinasi Covid-19 dan Kesiapan Penegakan Protokol Kesehatan Tahun 2021 di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat.

Budi Gunadi Sadikin juga berharap kepala daerah dapat turun serta untuk melihat proses vaksinasi yang dilakukan kepada tenaga kesehatan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat.

Artikel ini sudah tayang di Pikiran Rakyat Bekasi dengan judul 13 Januari Mulai Vaksinasi Covid-19, Menkes: Penyuntikan Pertama Akan Dilakukan oleh Bapak Presiden

“Pada saat penyuntikan tenaga kesehatan, tolong kepala daerah, Bapak/Ibu Gubernur, turun untuk membangkitkan percaya diri ke masyarakat," tutur Budi Gunadi Sadikin.

Untuk informasi, Juru Bicara Vaksin Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi pernah menyampaikan bahwa program vaksinasi Covid-19 di Indonesia akan dilakukan selama 15 bulan dan dilakukan dalam dua tahap.

Tahap pertama vaksinasi Covid-19 berlangsung dalam periode Januari hingga April 2021, dan periode kedua vaksinasi berlangsung mulai Maret 2021 hingga Maret 2022. Sasaran program vaksinasi Covid-19 di Indonesia yaitu pada 181,5 juta penduduk.

Baca Juga: Ini Unggahan Instagram Chacha Sherly Eks Trio Macan Sebelum Mengalami Kecelakaan

Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini Pindah Jam Tayang, Berikut Jadwal RCTI Selasa 5 Januari 2021

Dengan total ada tiga juta dosis vaksin Sinovac yang telah tiba di Indonesia.

Sementara itu, pada saat vaksin Sinovac tahap dua tiba di Indonesia, Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa dalam upaya pengadaan vaksin, Bio Farma sudah menandatangani perjanjian pemesanan vaksin dari AstraZeneca, produsen vaksin asal Inggris.

Kemdudian, juga ada dari Novavax, produsen vaksin yang berasal dari Amerika masing-masing sejumlah 50 juta dosis. ***

(Anggie Juliyani/ Pikiran Rakyat Bekasi)

Editor: Ade Lukmono

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi

Tags

Terkini

Terpopuler