437 Kontak Erat dengan Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patria sudah Jalani Tes Usap PCR

3 Desember 2020, 09:15 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. /Instagram.com @bangarizaa/

KENDALKU - Sebanyak 437 orang yang masuk dalam kontak erat dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria telah mengikuti tes usap PCR.

Diberitakan sebelumnya, Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patria telah terkonfirmasi positif Covid-19 dan mengumumkan kondisi kesehatannya tersebut pada media.

Baik Anies Baswedan maupun Ahmad Riza Patria sudah berpesan pada siapapun yang pernah berinteraksi atau masuk dalam kontak erat dengan keduanya, untuk segera melapor ke Puskesmas.

"Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta dan jajaran langsung melakukan pelacakan kontak. Hingga Selasa 1 Desember 202,0 Dinkes DKI Jakarta dan jajaran telah mencatat 158 orang telah dilakukan tes usap dari kontak erat Gubernur dan 279 orang telah dilakukan tes usap dari kontak erat Wakil Gubernur sehingga total pelacakan kontak kasus sejauh ini adalah 437 orang," ujar Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti dalam keterangannya di Jakarta, Rabu 2 Desember 2020.

Baca Juga: Habib Rizieq Mangkir dari Pemeriksaan Polda Metro Jaya, Polisi: Alasannya Tidak Wajar

Widyastuti juga mengapresiasi peran serta masyarakat yang aktif melapor langsung ke Puskesmas untuk dilakukan tes usap PCR bila berstatus kontak erat dengan Anies maupun Riza.

Widyastuti mengatakan pelacakan tersebut langsung dilakukan setelah kedua pimpinan provinsi DKI Jakarta itu dipastikan positif dalam uji PCR terakhirnya.

"Sesuai dengan definisi dari Kemenkes bahwa kontak erat adalah orang yang memiliki riwayat kontak dengan kasus probable atau konfirmasi Covid-19. Jadi pelacakan kontak yang kami lakukan bukan menyatakan siapa yang tertular dari Gubernur maupun Wakil Gubernur, tapi siapa saja yang tertular bersama Gubernur dan Wakil Gubernur," kata dia.

Baca Juga: Penghulu yang Nikahkan Putri Habib Rizieq di Petamburan Reaktif Covid-19

Baca Juga: Polri Sebut Ada Sanksi bagi Orang yang Menghalangi Polisi di Petamburan

"Kemudian, data kasus konfirmasi positif hasil contact tracing bukan menentukan penularnya dari Gubernur maupun Wakil Gubernur, tapi menentukan klaster kasus yang bersamaan terjadi selama masa inkubasi COVID-19," sambugnnya.

Widyastuti kemudian menjelaskan bahwa dari 158 kontak erat Gubernur selama periode tracing pada Selasa 1 Desember, hasilnya adalah lima orang positif, 111 lainnya negatif dan 42 orang masih menunggu hasil.

Sedangkan dari 279 kontak erat Wakil Gubernur selama periode tracing 28 November hingga 1 Desember, hasilnya adalah 19 positif, 185 negatif dan 75 orang lainnya masih menunggu hasil.

Mereka yang terkonfirmasi positif kemudian menjalani isolasi mandiri ataupun perawatan sesuai dengan derajat gejala yang dialaminya. ***

Editor: Ade Lukmono

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler