Syarat Sah Shalat Fardhu Lima Waktu, Ada 7 Perkara yang Harus Dipenuhi

KENDALKU - Syarat sah shalat fardu lima waktu yang harus dipenuhi agar shalatnya sah ada 7 perkara.

 

7 syarat sah shalat ini tidak boleh ditinggalkan satu pun sebelum shalat dikerjakan. 

 

Apalagi shalat merupakan salah satu rukun Islam yang sekaligus merupakan Ibadah yang hukumnya wajib, jadi mengetahui syarat sah shalat tidak bisa ditawar lagi.

 

 

Shalat merupakan ibadah yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam. Shalat juga sebagai salah satu cara berhadap hati dengan Allah Swt. juga perlu dikerjakan dengan khusyuk dan ikhlas.

 

Shalat fardu ada lima jumlahnya. Shalat-shalat ini wajib dikerjakan oleh setiap orang yang mukallaf.  

 

Mukallaf adalah orang muslim yang mendapatkan kewajiban menjalankan perintah dan larangan agama, karena sudah dewasa, berakal, dan mendengar seruan agama.

 

Shalat-shalat fardu antara lain Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya. Shalat Subuh terdiri dari 2 rekaat, Dzuhur 4 rekaat, Ashar 4 rekaat, Maghrib 3 rekaat, dan Isya 4 rekaat. 

 

 

Sebelum menjalankan shalat, ada syarat wajib shalat yang harus dipenuhi. Jika orang Islam yang masuk dalam kriteria syarat wajib sholat ini, maka ia wajib menjalankan shalat.

 

Syarat wajib shalat tersebut yaitu: Islam, baligh, berakal, suci dari haid dan nifas, dan telah mendengar ajakan dakwah Islam.

 

Berbeda dengan syarat wajib shalat, syarat sah shalat jumlahnya mencapai 7 perkara menurut Drs. Moh Rifa'i pada bukunya yang berjudul Risalah Tuntunan Shalat Lengkap.

 

1. Suci dari dua hadas besar dan hadas kecil

 

2. Suci seluruh anggota badan, pakaian yang dikenakan, dan tempat dari najis

 

3. Menutup aurat. Aurat laki-laki adalah dari pusat hingga lutut, sedangkan aurat perempuan adalah seluruh anggota tubuh selain kedua telapak tangan dan muka.

 

4. Shalat dikerjakan ketika sudah masuk waktu shalat dari masing-masing shalat fardu

 

5. Menghadap ke arah kiblat

 

6. Mengetahui perbedaan fardu shalat dan sunnah shalat

 

7. Menjauhi perkara-perkara yang dapat membatalkan shalat

 

Hal-hal yang dapat membatalkan shalat antara lain: berhadas, terkena najis, terbukanya aurat, berkata dengan sengaja, mengubah niat, makan atau minum, melompat dengan keras, membelakangi kiblat, tertawa terbahak-bahak, menambah rukun yang berupa perbuatan, mendahului imam, dan murtad.

 

Jika telah memenuhi syarat sah shalat, maka shalat fardu dapat dinyatakan sah. Ini artinya ia telah mengerjakan kewajiban sebagai seorang muslim.

 

Setiap muslim harus paham 7 syarat sah shalat agar tidak ada satu perkara pun yang terlewatkan untuk menjaga tiang Agama Islam ini.***