Setelah mengikuti pelatihan, lanjutnya, pihaknya mendapat pengetahuan yang luas mengenai kesehatan reproduksi remaja.
"Sehingga kami akan lebih berhati-hati dalam bergaul,” ujar Alam Eko.
Baca Juga: Pemerintah Resmi Larang Mudik Lebaran 2021, ini Persiapan dan Skenario Dishub Jateng
Baca Juga: Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2022, Timnas Indonesia Akan Gelar Uji Coba Lawan Afghanistan
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa Wilayah Kendal Jateng 1 Ramadhan 2021, Lengkap dengan Doa Buka Puasa
Alam mengakui banyak remaja di dusunnya yang belum paham dampak hubungan suami istri di luar nikah.
Terlebih, kata Alam, apabila para pemuda dan pemudi berganti-ganti pasangan.
"Pasangan muda yang belum siap berumah tangga mengakibatkan banyaknya perceraian," kata Alam.
Alam berharap, dengan adanya kegiatan Literasi Komunikasi Kesehatan Reproduksi Remaja di tempat tinnggalnya itu dapat memberikan pembelajaran dan motivasi bagi remaja di Dusun Sarowajan.
Selain itu, lanjut dia, kegiatan itu juga membantu para remaja Dusun Sarowajan agar mereka lebih berhati-hati dalam bergaul.