Pembanguan Fisik Kendal Terhambat Karena Refocusing Anggaran Covid-19

- 28 Januari 2021, 16:24 WIB
Sekda Kendal Moh Toha
Sekda Kendal Moh Toha /Pemkab Kendal/

Baca Juga: ASN Dilarang Berafiliasi dengan HTI dan FPI

Bupati berpesan pada awal tahun 2021 inovasi di setiap OPD menjadi sebuah keharusan, sehinga menuntut Kepala OPD belajar mencari solusi, berinovasi dan berkreasi.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kendal Moh Toha menerangkan jika pada tahun 2020 realisasi SP2D belanja baik untuk belanja tidak langsung dan belanja langsung mencapi 88,94 persen.

“Jumlah anggaran tahun 2020 alokasi mencapai 2,2Triliun dengan pembagian 2 pengalokasian tidak langsung dan langsung, selama ini untuk tidak langsung realisasi fisik kita mencapai 91 persen dan langsung 83 persen,” jelas Moh toha.

Baca Juga: Mahfud MD Bongkar Aliran Dana Asing FPI, Ferdinand Hutahaen: Parah!

Baca Juga: Penjelasan Menaker Ida, BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 3 Tahun 2021 Belum Ada Kepastian

Sementara itu Moh Toha turut menjelaskan, jika selama realisasi belanja dari tahun 2016 hingga 2020, Pemerintah Kendal memiliki tren yang membaik walaupun pada tahun 2018 realisasi terbilang paling tinggi mencapai 84,3 persen.

Melalui rakor POK diharapkan pelaksanaan kegiatan pembangunan bisa terlaksana tepat waktu dan tepat sasaran serta tepat peruntukannya, sesuai dengan rencana yang telah disusun oleh masing-masing SKPD. ***

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: Pemkab Kendal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah