Indonesia Beli Jet Tempur F-15 dan F-18 dari Amerika Serikat

- 9 Desember 2020, 21:15 WIB
Ilustrasi jet tempur.
Ilustrasi jet tempur. /Pixabay/Military_Material/

Karena kesepakatan untuk jet tempur baru bisa memakan waktu bertahun-tahun untuk membuahkan hasil, Indonesia berencana untuk membeli pesawat bekas seperti Eurofighter Typhoon, yang dapat dikirimkan lebih cepat.

Sebelumnya, Prabowo mengaku tertarik untuk membeli 15 pesawat semacam itu dari Austria. Tapi Pedrason mengatakan rencana itu hanya sementara.

"Sangat mendesak bagi kami sekarang untuk memiliki persenjataan yang dapat menyeimbangkan (kekuatan) melawan negara-negara titik merah di dekat kami," tambahnya.

Baca Juga: Dico Ganinduto Raih 50,08 Persen dari Hitung Suara Sementara Quick Count KPU Pilkada Kendal

Tidak hanya untuk Laut Cina Selatan, tetapi juga sengketa perbatasan Indonesia yang lebih lama dengan negara tetangga Malaysia dan Singapura.

Pedrason mengatakan Kementerian Pertahanan juga berencana untuk membeli model baru pesawat angkut militer Hercules, C130J dan C130H, yang diproduksi oleh Lockheed Martin, serta lebih banyak kapal selam dan kapal patroli. Dia menambahkan kementerian berencana untuk melatih hingga 300 pilot jet tempur dan sekitar 100 pilot untuk Hercules selama dua tahun ke depan. ***

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: Nikkei Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah