KENDALKU – Cilegon sedang mempersiapkan diri menyelenggarakan pembelajaran tatap muka atau PTM.
Rencananya Cilegon akan mulai melakukan pembelajaran tatap muka pada Juli 2021 mendatang, tentunya dengan mematuhi protokol kesehatan.
Terkait rencana melakukan pembelajaran tatap muka ataua PTM tersebut, Kantor Wilayah Kementerian Agama Kota Cilegon, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Satgas Covid-19, Komisi VIII DPR RI, Walikota Cilegon, dan lembaga terkait lainnya mengadakan rapat koordinasi.
Dalam rapat tersebut membahas kesiapan pemerintah daerah Cilegon menggelar pembelajaran tatap muka.
Baca Juga: Sambut Hari Kartini, Facebook Akan Bagikan Inspirasi dan Motivasi ini Melalui Serial Barunya
Baca Juga: Terkait Panduan Ibadah Ramadhan 2021, Ganjar Pranowo Minta Tokoh Agama Lakukan ini
Baca Juga: Ditunjuk Sebagai Tuan Rumah Piala Asia Wanita U-17 2022, PSSI Nyatakan Siap
Idris Jamroni, Kepala Kanwil Kemenag Kota Cilegon menjelaskan kegiatan belajar mengajar di pesantren dan madrasah nantinya akan dibagi menjadi 2 shift. 50 persen masuk 50 persen dirumah.
Protokol Kesehatan juga harus ditegakkan. Kantin tidak boleh buka, siswa atau santri diinstruksikan membawa bekal. Jam pelajaran juga akan dikurangi.