Network
KENDALKU – Artis Sherina Munaf geram pada aksi pembantaian kucing yang terjadi di Medan, Suamtra Utara.
Yang membuat Sherina lebih geram adalah tindakan memotong-motong tubuh kucing tersebut kemudia dijual.
Sherina bahkan mengatakan aksi tersebut tak bermoral.
Sherina menyebut kasus pembantaian kucing ini tidak pantas terjadi di Indonesia karena termasuk dalam penyiksaan hewan.
Baca Juga: Jadwal dan Syarat Pendaftaran Program 5000 Petani Milenial Jawa Barat
“Kejadian ini tidak pantas terjadi di Indonesia karena saya percaya bangsa Indonesia bangsa yang bermoral,” tegas Sherina, dikutip dalam akun Instagram Sherina.
Sherina berharap, polisi segera mengusut kasus penyiksaan hewan itu sekaligus mengadili pelaku dengan hukuman berat.
“Saya Sherina dan saya baru melihat berita yang viral di Medan seekor kucing peliharaan ditemukan dalam keadaan terpotong-potong dijual oleh pelapak dengan harga Rp 70.000 per kilogram. Hal ini membuat saya dan tentunya banyak pihak merasa sangat terganggu kalau dibiarkan terus menerus terjadi,” tutur Sherina.
Menurut Sherina, pelaku dapat dijerat dengan Pasal berlapis, karena sudah melanggar Pasal 302 KUHPidana tentang penyiksaan, Pasal 406 KUHPidana mengenai pembunuhan hewan berpemilik, Buku pertenakan dan Pertanian No. 41 tahun 2014 dan Peraturan Menteri tentang Rumah Potong Hewan.
