Network
KENDALKU - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Purn) AM Hendropriyono mengungkap kebiasaan unik Wismoyo Arismunandar semasa hidupnya.
Dalam pengamatan Hendropriyono, Wismoyo Arismunandar selalu mengenakan arloji di tangan kanan.
Hendropriyono sempat kaget dengan kebiasaan Wismoyo Arismunandar tersebut karena kebanyakan orang memakai arloji di tangan kiri.
Namun hal itu membuat Hendropriyono semakin yakin bahwa Wismoyo bukan orang sembarangan.
Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru 30 Januari 2021, Klaim Dapatkan Hadiah dari Garena Sebelum Hangus
Wismoyo selalu memiliki pemikiran yang berbeda dengan kebanyakan orang.
Kebiasaan Wismoyo tersebut kemudian ditiru oleh banyak anak buahnya.
“Pemikiran Pak Wismoyo selalu keluar dari pemikiran orang lain pada umumnya, seperti menggunakan arloji, kebanyakan orang menggunakan arloji di tangan kiri, namun Pak Wismoyo memakainya di tangan kanan,” kata Hendropriyono dalam akun instagramnya.
Hendropriyono menilai, Wismoyo terpilih menjadi KSAD karena memang kapasitas yang dimilikinya dan bersifat ksatria.
Baca Juga: Kebijakan Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Polisi Tidak Lakukan Penilangan
Baca Juga: Tidak Tayang Jodha Akbar, Naagin 2, Diganti Karma The Series Jadwal Acara ANTV Jumat 29 Januari 2021
Dia menepis anggapan bahwa Wismoyo terpilih sebagai KSAD hanya karena ipar dari Soeharto.
Usai selesai bertugas sebagai KSAD, kiprah Wismoyo kemudian berlanjut sebagai Ketua Umum KONI Pusat.
“Saya juga ikut membantu Pak Wismoyo di KONI karena panggilan hati, senang dengan komandan kita. Pak Wismoyo juga seorang seniman, membuat lagu bersama dengan Alm Melky Goeslaw,” tambah Hendropriyono.
“Selamat Jalan Pak Wismoyo, seorang pemimpin, seniman dan olahragawan,” sambungnya.
Baca Juga: Penjelasan WhtasApp Muncul di Status Pengguna Hari Ini, Ternyata Alasannya Ini
Hendropriyono menyebut, banyak hal yang ada dalam diri Wismoyo yang bisa menjadi teladan, yaitu tentang keperkasaan jiwa, otak yang cerdas, prinsip yang kuat dalam hidup, juga pendirian yang teguh.
Diketahui, Wismoyo lahir di Bondowoso, Jawa Timur, 10 Februari 1940, mengembuskan napas terakhir pada Kamis 28 Januari 2021 pukul 04.29 WIB di RS Pondok Indah, Jakarta.
Wismoyo dimakamkan di Giribangun, Karanganyar, Jawa Tengah, satu kompleks dengan makam mantan presiden Soeharto. ***
