Network
KENDALKU – Candi Budha terbesar di dunia yakni Candi Borobudur di Magelang Jawa Tengah terjadi ledakan oleh 9 bom.
Peristiwa Candi Borobudur di bom mengakibatkan 9 stupa candi rusak berat dan dua patung Budha rusak parah.
Di ketahui ada 9 kali ledakan yang mengahancurkan 9 stupa candi dan beberapa bangunan di sekelilingnya.
Kejadian ledakan bom pertama pada pukul 01.30 WIB dan ledakan bom ke-9 terjadi pukul 03.30 WIB.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Dibalik Presiden Jokowi Pilih Komjen Pol Listyo Sigit Jadi Kapolri
Candi Borobudur di bom tidak mengakibatkan korban jiwa lantaran terjadi pada dini hari, tidak ada pengunjung hanya petugas keamanan yang berjaga.
Peristiwa ledakan bom di Candi Borobudur itu terjadi pada 21 Januari 1985, atau tepat 36 tahun yang lalu.
Saat itu warga sekitar Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, dikejutkan oleh bunyi dentuman keras yang berasal dari situs peninggalan sejarah tersebut pada dini hari.
Dilaporkan, peninggalan bersejarah berupa sembilan stupa pada candi dari Dinasti Syailendra hancur.
Baca Juga: Ternyata Begini Sejarah Hari Peluk Nasional 21 Januari, Sederhana Penuh Makna
Dalang dari pengeboman Candi Borobudur itu terungkap bernama Ibrahim alias Mohammad Jawad alias Kreshna yang jejaknya belum berhasil ditemukan pihak polisi.
Akan tetapi, polisi sempat meringkus dua bersaudara Abdulkadir bin Ali Alhabsyi dan Husein bin Ali Alhabsyi yang dituding sebagai pelaku pengeboman candi.
Polisi mendakwa keduanya atas tuduhan aksi balas dendam Abdulkadir dan kawan-kawan terhadap peristiwa Tanjung Priok tahun 1984. Saat itu, puluhan umat Muslim tewas .
Abdulkadir kemudian membenarkan pernyataan itu, namun segala pernyataannya lantas menjadi 'abu-abu' atau diragukan polisi lantaran sang dalang, Mohammad Jawad, belum berhasil ditemukan.
Baca Juga: Nonton Streaming Film Triple 9 dan Dtroit, Jadwal Acara TRANS TV Kamis 21 Januari 2021
Abdulkadir diketahui sebagai peng-eksekusi pengeboman di lapangan, namun dia sendiri pun tak paham ihwal seluk-beluk teknikal sebuah bom.
Abdukadir pun divonis 20 tahun kurungan penjara oleh Pengadila Negeri Malang. Sementara Husein dihukum penjara seumur hidup Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Lowokwaru, Malang.
Pasca pengeboman, publik menjadi mempertanyakan sosok Mohammad Jawad, apakah nyata atau tidak.
Mengutip Berita KBB berjudul Peristiwa 21 Januari: Candi Borobudur Dibom Kelompok Islam Ektremis (1985), Pelaku Masih Misteri, jika pada Kamis 21 Januari 2021, sosoknya itu nyata lantaran sempat datang ke Majelis Taklim dibawah pimpinan Husein di Malang.
Baca Juga: Masih Tayang Nazar, Radha Krishna dan Naagin 2, Jadwal Acara ANTV Kamis 21 Januari 2021
Selain peristiwa pengeboman Candi Borobudur, 21 Januari juga diperingati sebagai tanggal terjadinya peristiwa berikut ini:
(1793) - Louis XVI dari Prancis dihukum mati dengan guillotine.
(1911) - Reli Monte Carlo pertama.
(1924) - Vladimir Lenin meninggal dan digantikan Josef Stalin.
(1948) - Bendera Quebec resmi dikibarkan untuk pertama kalinya di depan Dewan Nasional Quebec. Hingga saat ini diperingati sebagai Quebec Flag Day.
Baca Juga: 6 Deretan Lagu OST Soundtrack Drakor MR. Queen Lagi Hits
(1968) - Perang Vietnam: Pertempuran Khe Sanh dimulai.
(1668) - Kota Samarinda didirikan.
(1976) - Penerbangan komersial pesawat Concorde pertama kali dengan rute London-Bahrain dan Paris-Rio de Jeneiro.
(2008) - Bahasa Eyak di Alaska punah seiring dengan meninggalnya penutur asli terakhir.
(2016) - Presiden RI Joko Widodo meresmikan pembangunan kereta api cepat, rute Jakarta-Bandung. Pembangunan ini juga menjadi yang pertama kalinya di Asia Tenggara.*** (Merry Nur Andini/Berita KBB)
