Tak Hanya Rakit Bom, Teroris Jamaah Islamiyah Latih Anak Muda Pakai Senjata Tajam dan Penyergapan

- 28 Desember 2020, 19:39 WIB
ilustrasi teroris.
ilustrasi teroris. /pexels/somchaikongkamsri

KENDALKU – Jaringan Teroris Jamaah Islamiyah tidak hanya melatih anak muda generasi penerusnya untuk merakit bom, melainkan juga cara menggunakan sejata tajam dan penyergapan.

Selain itu Jamaah Islamiyah juga membekali anak muda dengan keahlian perbengkelan dan menggunakan senjata api.

Jamaah Islamiyah kemudian menyebut anak muda yang dilatih dengan berbagai keahlian ini dengan pasukan khusus yang diberi seragam.

Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Argo Yuwono memaparkan, para kader baru Jamaah Islamiyah yang dilatih di sini pada umumnya anak-anak muda cerdas dari beberapa pondok pesantren tersebut direkrut secara professional.

Baca Juga: Golongan Darah O Lebih Kebal Virus Covid-19, Bagaimana dengan A, B dan AB?

Target jaringan tersebut mendapatkan anak cerdas dengan ranking 1-10 di Ponpesnya untuk dijadikan pemimpin masa depan Jamaah Islamiyah.

“Tiap angkatan 10-15 orang dari Pulau Jawa dan dari luar Pulau Jawa. Total 95 orang yang sudah dilatih dan terlatih. Generasi muda ini dilatih bela diri penggunaan senjata tajam seperti samurai dan pedang. Termasuk juga menngunakan senjata api dan dilatih menjadi ahli perbengkelan, perakitan bom, ahli tempur sampai ahli sergap (Penyergapan) yang mereka sebut sebagai pasukan khusus dengan seragam khusus,” terang Argo Yuwono.

Total sudah 7 angkatan anggota muda yang dilatih di sejumlah tempat latihan yang tersebar di beberapa wilayah di Jawa Tengah.

Baca Juga: Oknum Perawat yang Lakukan Hubungan Sesama Jenis dengan Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Mengaku

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x