Iklan dan Promosi Rumah Sakit Pre Order Vaksin Covid-19 Bikin Simpang-siur

- 16 Desember 2020, 11:38 WIB
Ilustrasi Vaksin Covid-19./ Fernando zhiminaicela/Pixabay
Ilustrasi Vaksin Covid-19./ Fernando zhiminaicela/Pixabay /

KENDALKU - Satgas Covid-19 meminta para rumah sakit menghentikan tawaran layanan pembelian pre order vaksin Covid-19 secara mandiri kepada masyarakat.

Promo layanan pre order sejumlah rumah sakit dinilai membuat masyarakat bingung dan terjadi kesimpangsiuran adanya vaksin Covid-19.

Dikarenakan pemerintah sendiri belum mengeluarkan kapan kebijakan vaksinasi Covid-19.

Masyarakat juga diminta untuk tidak panik akan adanya ketercukupan vaksin Covid-19 yang telah didatangkan oleh pemerintah.

Baca Juga: Cara Mudah Daftar dan Cek NIK KTP di dtks.kemensos.go.id Dapat BLT Modal Usaha Kemensos Rp 3,5 Juta

Vaksinasi tahap awal juga sedianya hanya diprioritaskan kepada penerima tertentu yang telah ditetapkan pemerintah.

"Jangan lakukan promosi atau kegiatan serupa terkait program vaksinasi sebelum ada keputusan resmi dari pemerintah untuk mencegah kesimpangsiuran informasi di masyarakat," kata Wiku Adisasmito kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa 15 Desember 2020.

Kata Wiku, pemerintah juga masih dalam proses tahap mengkaji berbagai hal teknis mengenai program vaksinasi.

Hal tersebut sebagai upaya memastikan vaksin tersedia bagi seluruh masyarakat Indonesia, baik melalui skema subsidi atau mandiri.

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah