Korupsi Bansos, Mardani Ali Sera Ngotot Jokowi Harus Minta Maaf ke Rakyat

- 10 Desember 2020, 15:01 WIB
Politisi fraksi PKS, Mardani Ali Sera menerima serangan teror robocall.
Politisi fraksi PKS, Mardani Ali Sera menerima serangan teror robocall. /DPR RI/dpr.go.id

KENDALKU – Politisi PKS Mardani Ali Sera menyatakan sudah seharusnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta maaf atas terjeratnya Mensos Juliari Batubara dalam kasus korupsi bansos.

Mardani Ali Sera dalam kerangka analisanya menjelaskan jika jabatan menteri termasuk Mensos yang mengangkat adalah presiden melalui hak preogratif.

Presiden Jokowi, kata Mardani Ali Sera juga tidak hanya cukup dengan kata-kata mengingatkan saja kepada para menterinya untuk tidak korupsi.

Seperti yang sering dikatakan Jokowi pada tiap pidato-pidatonya, kata mengingatkan tidak cukup.

Baca Juga: Kementerian Pertahanan Akan Beli Pesawat Hercules Model Terbaru

“Presiden Jokowi pandangan saya harus meminta maaf yang mengangkat menteri itu presiden, partai yang mengajukan, tapi tetap hak preogratifnya ada di tangan presiden,” kata Mardani Ali Sera, saat menjadi narsum di ILC Tv One, Selasa 8 Desember 2020.

Kata maaf Jokowi juga penting disampaikan karena melibatkan para pembantunya serta kebijakan regulasi yang juga dikeluarkan oleh Jokowi.

“Seperti perpu nomor 1 tentang Covid-19 pada pasal 27 nya memberikan imunitas, berbahaya itu, maka PKS tegas menolak perpu nomor 1 (sejak awal),” katanya.

Selain itu, PKS yang menegaskan sebagai partai oposisi dari pemerintah, Mardani Ali Sera mengaku tidak bahagia dengan adanya dua menteri Jokowi yang terjerat korupsi.

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x