Kekhawatiran Agresifnya Investasi China, BKPM Sebut Ngeri-Ngeri Sedap

- 8 Desember 2020, 14:23 WIB
Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.
Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. /Antara/Ade Irma Junida

KENDALKU - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan tidak boleh ada satu negara yang kontrol Indonesia dalam konteks investasi.

BKPM menegaskan bahwa Indonesia memberi perlakuan yang sama bagi semua negara mitra investasi, tidak terkecuali China.

China menjadi negara paling agresif menanamkan investasinya di Indonesia disbanding negara Asia lainnya.

Namun begitu, BKPM kembali menegaskan tidak boleh ada kontrol dari China dalam melakukan investasi di Indonesia.

Baca Juga: CCTV Bakal Jadi Bukti Kunci Bentrok Polisi vs FPI di Tol Jakarta-Cikampek

"China ini negara yang ngeri-ngeri sedap juga, aku jujur saja,” kata Bahlil Lahadalia dalam webinar bisnis di Jakarta, Selasa 8 Desember 2020.

Bahlil menyatakan, arah kebijakan Indonesia adalah tidak boleh ada satu negara yang mengontrol Indonesia dalam konteks investasi.

Namun begitu, Bahlil mengakui investor China memang termasuk yang paling berani dan nekad dalam hal investasi.

Berbeda dengan negara lain seperti Jepang yang banyak pertimbangan dalam berinvestasi.

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah