Ahmad Sahroni Minta Polisi Tak Tebang Pilih dalam Menindak Pelanggar Protokol Kesehatan

- 24 November 2020, 15:48 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni. /Instagram @ahmadsahroni88

KENDALKU - Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ahmad Sahroni meminta kepolisian tidak tebang pilih dan lalai menindak pelanggar protokol kesehatan.

Dia meminta agar siapa saja yang membuat kerumunan maupun acara yang melanggar protokol kesehatan (prokes) pencegahan penularan Covid-19 diberi sanksi sesuai aturan yang berat.

“Saya minta kepada kepolisian untuk tidak tebang pilih, tidak boleh lalai dalam menindak tegas para pelanggar protokol kesehatan. Siapapun yang melanggar protokol kesehatan baik itu ormas, parpol, ataupun kepala daerah harus ditindak tegas dan diberikan sanksi yang berat,” ujar Ahmad Sahroni dalam pernyataannya di Jakarta, Selasa 24 November 2020.

Ahmad Sahroni menilai pelanggaran protokol kesehatan itu tidak terjadi di DKI Jakarta saja, namun di berbagai daerah di Indonesia.

Baca Juga: Surya Paloh Positif Covid-19 Dirawat di RSPAD Gatot Soebroto

Terlebih lagi yang sedang mengadakan Pilkada serentak di mana masa kampanye yang rawan terjadi kerumunan massa.

Dia mengatakan, masih banyak calon pemimpin daerah yang berkampanye tidak sesuai protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

“Karena itu Polri harus menindak tegas di tempat, jika ada yang mengadakan kerumunan harus dibubarkan pada saat itu juga, tanpa pandang bulu,” ujarnya menegaskan.

Baca Juga: Polda Jabar Panggil Saksi Soal Kerumunan Megamendung, FPI Tidak Hadir

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x