Buya Syafii Sebut Mendewakan Habib Adalah Perbudakan Spiritual dan Akan Runtuh Dihadapan Al Qur'an

- 23 November 2020, 13:16 WIB
Potret Buya Syafii Maarif, ulama Muhammadiyah.
Potret Buya Syafii Maarif, ulama Muhammadiyah. /Instagram @buyasyafii

KENDALKU - Mantan Ketua Umum Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif atau dikenal Buya Syafii tiba-tiba ikut mengamati fenomena seorang yang menyebut Habib.

Fenomena Habib dalam kacamata Buya Syafii adalah banyaknya orang yang mengelu-elukan orang yang dianggap sebagai keturunan dari Nabi Muhammad SAW.

Namun, fenomena mengelu-elukan nama Habib saat ini menurut dia sudah tidak sehat di tengah masyarakat.

Buya Syafii mengungkapkan bahwa hal tersebut baginya sebagai bentuk perbudakan spiritual.

Baca Juga: Anies Baswedan Didatangi Kapolda Metro Jaya di Balai Kota

Lebih lanjut ia juga mengingatkan bahwa gelar habib dan lain sebagainya kemudian akan runtuh oleh penegasan ayat Al-Qur’an.

Dikutip dari laman twitter resmi Ahmad Syafii Maarif @SerambiBuya pada Senin 23 November dia mengungkapkan bahwa Al Qur'an akan memperjelas semuanya tentang arti Habib.

Dengan tegas Syafii mengungkapkan bahwa, siapaun yang menyandang gelar Habib dan 1.001 gelar lainnya, seperti keturunan nabi, keturunan raja, hulubalang, keturunan bajak laut, perompak, dan lanun yg menjadi raja, sultan, tidak sulit akan diruntuhkan oleh ayat Al-Qur’an.

“Gelar habib, dan 1.001 gelar lain yg mengaku keturunan nabi, atau keturunan raja, hulubalang/keturunan bajak laut, perompak lanun yg menjadi raja, sultan, dianggap suci oleh sebagian orang akan runtuh berkeping berhadapan dgn penegasan ayat Al-Qur’an,” tulisnya.

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: Jurnal Presisi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x