Ganjar Tegaskan Akan Lawan Siapapun yang Ganggu NKRI dan Pancasila

20 November 2020, 15:45 WIB
Ganjar Pranowo Setuju dengan Usulan IDI Tentang Penundaan Libur Panjang Akhir Tahun 2020 /

KENDALKU - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo secara tegas akan melawan siapapun yang mencoba mengganggu keutuhan NKRI atau mengubah ideologi Pancasila.

 “Clear, kita akan bersikap terhadap problem yang dihadapi. Seandainya ada yang mengganggu ideologi atau mengganti NKRI dan Pancasila, kita sepakat akan melawan,” tegas Ganjar Pranowo usai acara sarasehan kebangsaan dengan para tokoh di Gubernuran, Jumat 20 November 2020.

Ada dua hal yang ditekankan dalam pembahasan pada pertemuan kali ini, yakni pandemi Covid-19 dan ideologi negara.

Dalam sarasehan tersebut, hadir pula tokoh agama Habib Luthfi yang berpesan agar pemerintah melihat permasalahan pandemi ini serius, tapi juga tidak melupakan persoalan ideologi.

Baca Juga: Satpol PP Kesulitan Tertibkan Baliho Habib Rizieq, TNI Turun Tangan

Ganjar berharap, kegiatan tersebut mampu memberikan impact yang baik bagi Jawa Tengah. Jika memang diperlukan, kegiatan tersebut akan digelar secara rutin.

“Semua juga sepakat kondisi ini belum baik, semua akan mendukung. Pemerintah diminta merumuskan dan menggerakkan formula seluruh sektor yang ada agar semuanya bisa baik. Bukan hanya urusan lahiriyah tapi juga batiniyah, agar mental kita menjadi baik spiritual kita menjadi baik, nanti akan berujung kebaikan. Konsultasi ini kita lakukan agar jateng bisa menjadi tenang, senang dan semua bisa mengikuti kegiatan dengan protokol kesehatan yang baik.”  paparnya.

Sementara Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi menyampaikan bahwa pihaknya tidak akan memberikan kesempatan dan ruang bagi intoleransi di Jawa Tengah. Ia juga telah memerintahkan Kapolres di seluruh Jawa Tengah untuk bertindak tegas.

Baca Juga: Klarifikasi Video Viral TNI Copot Baliho Habib Rizieq, Pangdam Jaya: Itu Perintah Saya

Baca Juga: 13 Jemaah Umrah Positif Covid-19, Kemenag Perketat Penerapan Protokol Kesehatan

Tidak ada kesempatan dan ruang buat kelompok intoleran. Khususnya di wilayah Polda Jateng itu harga mati. Seluruh jajaran Kapolres sudah saya perintahkan. Tidak ada intoleran di Jateng,” ungkapnya. ***

Editor: Ade Lukmono

Sumber: Pemprov Jateng

Tags

Terkini

Terpopuler