Ngobrol Bareng Bamsoet, Sandiaga Uno Blak-Blakan Soal Jalan Bisnis dan Politiknya

23 Oktober 2020, 15:12 WIB
Sandiaga Uno dinilai sebagai sosok yang tidak serakah dalam berpolitik //Instagram/@sandiuno


KENDALKU - Sandiaga Salahudin Uno atau yang akrab disapa Sandi Uno dikenal sebagai pebisnis ulung sebelum terjun ke politik.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini, menjadi calon Wakil Presiden RI yang diusung oleh Gerindra pada Pilpres lalu mendampingi Prabowo Subianto.

Perjalannya menjadi pebisnis sampai menjadi seorang politikus sudah tidak diragukan lagi. Bahkan banyak yang menilai Sandi tak hanya sukses di dunia bisnis namun juga di dunia politik.

Baca Juga: Jaring Pasar Seluas-luasnya, Dinkop Jateng Gelar Virtual Expo, 140 Toko Online Pamerkan Produknya

Sandiaga Uno diketahui berteman dengan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau yang lebih akrab disapa Bamsoet.

Berberapa waktu lalu keduanya berkesempatan bertemu dan berbincang-bincang.

Kesempatan itupun dimanfaatkan Bamsoet untuk mengulik lebih jauh perjalanan Sandiaga Uno mulai dari mengawali karir bisnis sampai terjun ke dunia politik.

Baca Juga: Jelang El Clasico, Real Madrid Diuntungkan Perang Internal Barcelona, Apakah Bisa Menang?

Sebagaimana diberitakan, Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Sebut Sandiaga Uno 'Tidak Serakah', Bamsoet: Contoh Berpolitik yang Benar" Bamsoet mengungkapkan jika Sandi dulunya merupakan junior dalam HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia).

"Jadi mas sandi ini adalah seorang anak muda sama-sama kita berdua di Himpi, kemudian mas Sandi terpilih jadi Ketua Hipmi kebetulan saya yang memimpin sidangnya di Medan waktu itu," ungkapnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Bamsoet yang tayang pada 21 Oktober 2020.

Ketua MPR RI itu mengungkapkan, jika ternyata seiring berjalannya waktu, pilihan Sandi dan dirinya tak jauh berbeda.

Baca Juga: Tumbangkan Young Boy di Liga Europa, AS Roma Kini Incar Kemangan Atas AC Milan di Seri A

Kini mereka berdua sama-sama terjun ke dunia politik dalam rentang waktu yang tak cukup lama.

"Dalam perjalanan waktu ternyata pilihan kita gak jauh juga, begitu saya masuk politik mas sandi akhirnya masuk politik," tutur Bamsoet.

Bamsoet kemudian memuji perjalanan politik Sandiaga Uno hingga akhirnya bisa menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Baca Juga: Sehari Jadi Driver Ojol, Penyamaran Hendi Dibongkar Mbak-mbak Penjaga Outlet Kuliner

Menurutnya pertarungan Pemilihan Gubernur DKI Jakarta adalah proses yang sulit, namun Sandi bersama dengan Anies Baswedan berhasil.

Namun, Bamsoet mengakui terkejut saat Sandiaga Uno memilih melepas jabatannya saat maju dalam ajang Pilpres pada 2019 lalu bersama dengan Prabowo Subianto.

Pasalnya, Sandiaga Uno bisa saja mengambil cuti dari perannya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Baca Juga: 20 Tahun Terpisah, Si Kembar Trena dan Treni Dipertemukan Tik Tok, Begini Kisah Pertemuannya

"Tapi yang gilanya jabatan sudah ditangan dilepas, padahal untuk menjadi capres atau cawapres cukup dengan cuti," ungkap Bambang Soesatyo.

"Beliau memutuskan melepas jabatan wakil gubernurnya untuk maju full sebagai calon wakil presiden mendampingi pak Prabowo," tambahnya.

Pada kesempatan itu Bamsoet meminta Sandiaga Uno menceritakan proses hingga akhirnya memilih menjadi pasangan Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019 lalu.

Baca Juga: 15 Duta Ponpes di Jateng Terima Penghargaan di Hari Santri, Masing-masing Rp150 juta

Sandiaga Uno mengungkapkan pada awalnya ia diminta langsung oleh Prabowo sebagai negosiator dalam membangun koalisi dengan partai.

Namun, Sandiaga Uno menuturkan jika dalam negosiasi mengalami kebuntuan hingga keputusan calon pasangan Prabowo belum ditentukan.

Hingga akhirnya Partai Demokrat turut bergabung namun pada saat itu Sandi mengungkapkan ia tak ikut sebagai negosiator.

Baca Juga: Siap-siap Cek Rekening, Subsidi BLT BPJS Ketenagakerjaan Cair Akhir Bulan Oktober

Mendekati pendaftaran calon pasangan presiden dan wakil presiden dalam Pilpres 2019 lalu, Sandiaga Uno baru mengetahui ia terpilih menjadi pendamping Prabowo.

"Pada saat itu saya putuskan setelah berdiskusi dengan keluarga kalau kita ingin menunjukkan kesungguhan kita dalam berpolitik, ya kita harus all out," ujar Sandi.

Sandiaga Uno akhirnya memutuskan untuk meninggalkan jabatannya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta dan fokus pada amanah yang diberikan kepadanya.

Baca Juga: Bikin Deg-degan, Para Ilmuwan Prediksi 12 Bulan Lagi Akan Ada Mega Tsunami Setinggi 524 Meter

"Jika ini memang amanah diberikan kepada saya dan dengan membuktikan kesungguhan ini saya akan mundur dari jabatan wagub. Saya enggak mau proses pencawapresan saya ini coba-coba, saya mau all out," imbuhnya.

Mendengar penjelasan tersebut, Bamsoet memuji tindakan dari Sandiaga Uno dan menilainya jika tindakan yang dilakukannya sebagai contoh para politikus yang ingin coba-coba.

Bagi Bamsoet, apa yang dilakukan oleh Sandiaga Uno sudah benar terlebih dalam dunia perpolitikan.

Baca Juga: Nama Presiden Jokowi Diabadikan Untuk Nama Jalan di Abu Dhabi, Politisi PKB Ini Beri Pujian Manis

"Sebenarnya yang paling penting adalah contoh keteladanan bagi yang ingin coba-coba 'ya kalau gak jadi balik lagi' itu menurut saya bukan cara berpolitik yang benar yang mas Sandi lakukan itu sudah baik," ungkapnya.

Bahkan Ketua MPR RI itu meminta generasi muda yang ingin maju sebagai pemimpin bangsa untuk mencontoh langkah yang dilakukan oleh Sandiaga Uno.

Baca Juga: 8 ASN Kabupaten Kendal Positif Corona, Kantor Setda Dikosongkan Tiga Hari

"Jadi ini contoh juga bagi generasi muda, buat kawan-kawan yang ingin jadi pemimpin nasional, pemimpin masa depan haruslah cara berpolitik mas Sandi ini, konsisten dalam tanda kutip tidak serakah," pungkasnya.***
(Rahmi Nurfajriani/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Andik Sismanto

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler