Kapolri Berpesan ke Satgas Mandago Raya: Lakukan Penegakan Hukum Kepada Anggota Kelompok Teroris MIT

28 Mei 2021, 22:00 WIB
Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo berpesan kepada Satgas Mandago Raya untuk melakukan penegakan hukum kepada kelompok teroris MIT. /Mabes Polri/

KENDALKU - Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo berpesan kepada Satgas Mandago Raya untuk melakukan penegakan hukum kepada kelompok teroris MIT.

Kata Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo ke Satgas Mandago Raya, penegakan hukum juga termasuk sisa sembilan orang dari anggota kelompok teroris MIT pimpinan Ali Kalora.

Menurut Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo, negara yaitu Satgas Mandago Raya tak boleh kalah dengan kaum terorisme Mujahidin Indonesia Timur (MIT).

Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa tidak ada tempat bagi kaum terorisme MIT.

Baca Juga: Nonton Gratis! Live Streaming Italia vs San Marino EURO 2020 via TV Online Kick Off Pukul 01.45 WIB

Hal itu diungkapkan oleh Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo saat berpesan kepada Satgas Mandago Raya ketika ia bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Sulawesi Utara pada Jumat, 28 Mei 2021.

Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo menekankan kepada seluruh perosnel untuk terus melakukan penegakan hukum kepada anggota MIT.

Diketahui, personil MIT tersisa sembilan orang dan harus diusut tuntas. Ia mengatakan bahwa negara tak boleh kalah dari terorisme.

"Negara tidak boleh kalah dari kelompok terorisme, tidak ada tempat bagi kelompok terorisme," kata Sigit dalam pengarahannya.

Baca Juga: Telkomsel 5G Sudah Bisa Diakses! ini Daftar Harga Paket Data dan Bocoran Kecepatan Internetnya

Sigit memastikan kehadiran Satgas Madago Raya bertujuan untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.

Hal itu juga memerlukan peningkatan peran serta dari seluruh elemen masyarakat khususnya di Sulteng.

Operasi Madago Raya ini sendiri sudah merupakan tahap yang II sejak 1 April hingga 30 Juni 2021. Adapun personel TNI-Polri yang dilibatkan sebanyak 808.

"Optimalkan peran setiap unit tugas, tingkatkan soliditas dan sinergitas pada masing-masing unit satgas dan hilangkan ego sektoral antar satgas," tegas Sigit.

Baca Juga: Polres Pati Temukan 325 Motor dan 41 Mobil Bodong, Kapolda Jateng Himbau Masyarakat Hati-hati

Sigit menegaskan, apabila dalam penegakan hukum terhadap kelompok MIT mengalami kendala dari segi peralatan maupun personel, harus dikomunikasikan agar dapat segera diatasi.

"Jumlah personil dan peralatan yang kurang agar diajukan kekurangannya," ujar Sigit.

Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto miminta kepada Satgas Madago Raya untuk melepaskan ego sektoral dan menjalin komunikasi yang baik.

Panglima TNI mengungkapkan bahwa hal itu bertujuan untuk menumpas kelompok teroris MIT pimpinan Ali Kalora oleh Satgas Madago Raya.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Minta Semarang Bantu Penanganan Kasus Covid-19 di Kudus: Mudah-mudahan Bisa Memenuhi

"Saat ini kita sedang melaksanakan operasi secara gabungan, maka pesan saya satu, oleh karena itu kita harus melepaskan ego sektoral," pesan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

"Hal itu karena bukan rangka pertandingan tetapi bersatu memumpas 9 teroris ini. Kedua, komunikasi yang baik, koordinasi dan kolaborasi yang baik," imbuhnya.

Panglima TNI Marsekal Hadi menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada seluruh personel di Satgas Madago Raya.

Sampai saat ini, Satgas Madago Raya terus berjuang melakukan pengejaran terhadap kelompok MIT, meskipun mengalami beberapa tantangan seperti cuaca dan lokasi geografis.

Baca Juga: Isu Perseteruan Internal PDIP, Ganjar Pranowo: Puan Maharani Sosok yang Berjasa Bagi Saya

Hadi juga mengingatkan untuk seluruh personel terus meningkatkan peran serta masyarakat dalam memberangus jaringan terorisme.

Selain itu, Panglima TNi Marsekal Hadi juga meminta untuk terus menjaga soliditas dan sinergitas sesama aparat.

Demikia artikel mengenai pesan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo ke Satgas Mandago Raya.***

Editor: jfqcdiktywufxywqil

Sumber: Humas Polda Jateng

Tags

Terkini

Terpopuler