Petakan Kelompok KKB Papua, Kapolda Papua Sebut Ada 6 Kelompok Teraktif Lakukan Aksi Teror di Puncak

4 Mei 2021, 08:46 WIB
Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri, memetakan sejumlah kelompok KKB Papua dan menyebut ada enam kelompok teraktif dalam melakukan aksi teror di Puncak /Dok. Humas Polda Jateng/

KENDALKU - Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri, memetakan sejumlah kelompok KKB Papua dan menyebut ada enam kelompok teraktif dalam melakukan aksi teror di Puncak.

Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri menyebut ada enam kelompok teraktif yang melakukan teror di Puncak, Papua.

Enam kelompok KKB Papua teraktif lakukan teror itu telah dipetakan oleh Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri.

Begini pemetaan Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri terkait enam kelompok KKB Papua yang paling aktif melakukan aksi teror.

Baca Juga: Ikatan Cinta 4 Mei 2021: Kondisi Aldebaran Mengkhawatirkan, Semua Gara-Gara Nino

Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengungkap enam Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang aktif melakukan kekerasan bersenjata yang menyebabkan teror bagi masyarakat.

Menurut Irjen Pol Mathius D Fakhiri, aparat keamanan sudah memetakan kelompok sipil bersenjata tersebut kerap beraksi di sejumlah wilayah di Papua.

"Dari kepolisian, dari yang sudah kita petakan, sebenarnya kelompok ini adalah kelompok yang besar, tapi yang aktif ada enam kelompok di Puncak, Intan Jaya, dan Nduga," kata Irjen Mathius D Fakhiri, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu, 2 April 2021.

Pada 2021, KKB pimpinan Lekagak Telenggen menjadi kelompok yang paling aktif membuat aksi kekerasan di Kabupaten Puncak.

Baca Juga: Prediksi dan Link Live Streaming Man City vs PSG Semifinal Leg 2 Liga Champions via SCTV Gratis

Kemudian, lanjutnya KKB Pimpinan Sabinus Waker pada 2020 sangat meresahkan di Intan Jaya.

Selain itu, Fakhiri menyebut ada juga kelompok baru yang merupakan bagian dari kelompok Lekagak Telenggen yang mulai aktif melakukan teror.

"Ada kelompok Lekagak Telenggen, Militer Murib, Sabinus Waker, ada kelompok Paniai, ada kelompok Ndugama Egianus Kogoya, dan ada sempalan-sempalan kelompok Lekagak yang sudah muncul," kata dia.

Selain enam kelompok tersebut, Fakhiri mengungkap sudah ada beberapa KKB yang sudah tidak aktif.

Baca Juga: Perketat Prokes, Ganjar Pranowo Akan Paksa Tutup Hotel dan Wisata Jika Susah Dikendalikan

Bahkan, kata dia sudah ada yang telah kembali di tengah masyarakat.

"Ada kelompok lain yang kami syukuri sudah tenang, ada yang sudah kembali melakukan aktivitas sebagaimana masyarakat biasa," ungkapnya.

Mengenai keberadaan KKB di Kabupaten Puncak yang dalam beberapa waktu terakhir sering melakukan aksi kekerasan bersenjata, Fakhiri menegaskan aparat keamanan sudah melakukan berbagai tindakan.

Aparat keamanan, sambung Fakhiri, terus berusaha untuk mengungkap seluruh jaringan KKB yang ada di Papua.Karenanya, aparat selalu berusaha menangkap KKB dalam keadaan hidup.

"Tentu kita berusaha menangkap mereka hidup untuk mengetahui jaringannya, tetapi kalau mereka melawan kita akan lumpuhkan," kata dia.

Demikian berita mengenai Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri yang memetakan kelompok KKB Papua dan menyebut ada enam kelompok teraktif dalam melakukan aksi teror di Puncak.***

Editor: Risco Ferdian

Tags

Terkini

Terpopuler