Ahli Goedesi ITB Nyatakan On The Track Penanganan Banjir dan Rob Pesisir Jateng

- 2 September 2021, 05:30 WIB
Ahli Goedesi ITB Nyatakan On The Track Penanganan Banjir dan Rob Pesisir Jateng
Ahli Goedesi ITB Nyatakan On The Track Penanganan Banjir dan Rob Pesisir Jateng /Dok. Humas Pemprov Jateng/

KENDALKU - Penanganan banjir dan rob pesisir di Jawa Tengah (Jateng) telah dinyatakan on the track oleh ahli Goedesi ITB.
 
Adapun solusi jangkap pendek, menengah, dan jangka panjang sudah dilakukan ahli Goedesi ITB.
 
Menurut ahli Geodesi ITB, penanganan banjir dan rob di pesisir Jateng ini bisa dinyatakan secara Oo the track.
 
 
Hal itu disampaikan ketika sejumlah ahli Goedesi ITB berkunjung ke rumah dinas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada Rabu, 1 September 2021.
 
Menurut salah satu ahli Goedesi ITB, Heri Andreas penanganan masalah banjir dan rob yang terjadi di Jateng seperti, Pekalongan, Semarang, dan Demak sudah on the track.
 
"Upayanya sudah berlangsung bagus, namun tetap ada penguatan lagi agar lebih optimal," katanya.
 
Heri juga menjelaskan, salah satu upaya penanganan banjr dan rob di Jateng adalah melakukan pembangunan tanggul. Langkah ini dilakukan sebagai solusi sementara untuk mengatasi rob dan banjir di Jateng.
 
 
"Sudah ke arah yang tepat penanganannya. Ada tanggul tol Demak dan tanggul di Pekalongan. Upaya itu, tinggal dikemas lebih baik lagi supaya hasilnya lebih optimal," jelasnya.
 
Persoalan utama yang menjadi penyebab banjir dan rob di Jateng adalah penurunan tanah. Hasil penelitian menunjukkan data penurunan tanah di wilayah pesisir Jateng sampai 10 centimeter per tahun.
 
"Sehingga kami tadi telah sepakat dengan Pak Ganjar, bahwa kita harus mengendalikan penurunan tanahnya. Caranya sudah ada, yakini dengan pengurangan eksploitasi air tanah," imbunya.
 
Tak hanya itu, solusi jangka panjang dengan melakukan land and power menegement juga dilakukan. 
 
Meskipun memerlukan waktu yang cukup lama, harapannya persoalan bajir dan rob di Jateng mendapatkan penanganan yang optimal.
 
"Hitungan paling cepat 10 tahun, sehingga jika minta cepat beres, ya tidak realistis. Setidaknya 10 tahun itu waktu optimum pembenahan. Bagusnya Jateng sekarang sudah dimulai, tinggal kita dorong terus dan hasilnya nanti kita lihat di 10 tahun ke depan," terangnya.
 
Demikian artikel mengenaiahli geodesi ITB yang menyatakan on the track untuk menangani banjir dan rob di pesisir Jateng***
 

Editor: Fahmi Syaiful Akbar

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x