Menteri Luar Negeri Retno Marsudi Desak Dewan Kemanan PBB Hentikan Kekerasan di Afghanistan

- 22 November 2020, 08:15 WIB
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi./ANTARA
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi./ANTARA /

KENDALKU - Korban kekerasan di Afghanistan telah mencapai lebih dari 6.000 orang tahun ini.

Oleh karena itu, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi mendesak Dewan Keamanan (DK) PBB untuk bergerak menghentikan kekerasa karena akan lebih banyak korban selanjutnya.

“Kita harus segera bertindak dan tidak bisa lagi menunggu. Kekerasan di Afghanistan harus dihentikan karena hanya akan mengikis upaya perdamaian dan kepercayaan di antara rakyat Afghanistan"

Pernyataan tegas ini disampaikan Retno dalam pertemuan Arria Formula Dewan Keamanan (DK) PBB meng​enai Proses Perdamaian di Afghanistan, yang diselenggarakan secara virtual pada hari Jumat, 20 November 2020 silam.

Menlu Retno menekankan pentingnya proses perdamaian di Afghanistan yang Afghan-owned dan Afghan-led, serta menempatkan masyarakat Afghanistan sebagai sentralnya.

Baca Juga: Pujian Pidato Megawati Nyatakan China Bukan Negara Imperialis

Untuk merealisasikan tujuan tersebut, Menlu RI menegaskan tiga hal penting sebagai berikut:

Pertama, Kekerasan harus segera dihentikan, karena mengancam proses perdamaian dan menggerus kepercayaan masyarakat Afghanistan.

Kedua, masyarakat internasional harus meningkatkan kontribusinya dalam membantu proses perdamaian di Afghanistan. Peningkatan bantuan internasional dibutuhkan untuk menciptakan situasi yang lebih kondusif di lapangan, meningkatkan kapasitas Pemerintah, sekaligus menopang ekonomi masyarakat Afghanistan.

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: Kememenlu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah