Semua Ular Modern Berevolusi dari Spesies yang Selamat dari Tabrakan Asteroid, Begini Penjelasannya

24 September 2021, 12:00 WIB
Semua Ular Modern Berevolusi dari Spesiel yang Selamat dari Tabrakan Asteroid, Begini Penjelasannya /Pixabay.com/Mike_68/

 

KENDALKU – Para peneliti menduga bahwa semua ular modern berevolusi dari segelintir spesies ular prasejarah yang selamat dari tabrakan asteroid.

Ular yang hidup hari ini, termasuk sekitar empat ribu spesies lain, melakukan diversivikasi setelah terjadinya tabrakan asteroid.

Peristiwa kepunahan massal tersebut membuat spesies yang selamat termasuk ular melakukan diversifikasi menuju ke tempat baru yang sebelumnya diisi spesies pesaing.

Baca Juga: Sebuah Piramid Maya Kuno Ternyata Adalah Bungker Untuk Berlindung Dari Letusan Gunung Berapi

Para peneliti gabungan dari University of Bath dan kolaborator dari Bristol, Cambridge, dan Jerman menggunakan fosil ular sebagai sampel.

Kemudian mereka juga menggunakan analisis genetik dari berbagai spesies ular modern untuk merekonstruksi evolusi mereka.

Dilansir Kendalku dari Daily Mail, dikabarkan para peneliti berhasil mendapatkan data yang bisa membantu menunjukkan waktu ular modern berevolusi dengan cepat.

Analisis tersebut juga berhasil menunjukkan bahwa seluruh ular modern yang hidup saat ini bisa ditelusuri kembali ke beberapa spesies yang selamat setelah tabrakan terjadi.

Baca Juga: Phil Collins Manggung tapi Duduk Terus, Ternyata Ini Masalah Kesehatannya

Fakta tersebut memang menakjubkan, bagaimana ular prasejarah bisa bertahan dari tabrakan asteroid 66 juta tahun yang memusnahkan seluruh spesies dinosaurus.

Dr. Catherine Klein yang bekerja di Friedrich-Alexander-Universitat-Erlangen-Nurnberg (FAU) Jerman mengatakan.

“Ini luar biasa, karena mereka tidak hanya bertahan dari kepunahan yang memusnahkan begitu banyak hewan lain, tetapi hanya dalam beberapa juta tahun mereka  bisa berinovasi menggunakan habitat mereka dengan cara yang baru”. Kata Klein.

Para peneliti mengatakan kemampuan ular untuk berlindung di bawah tanah dan bisa bertahan tanpa makanan dalam waktu yang lama membantu mereka bertahan dari peristiwa tersebut.

Kepunahan para pesaing memungkinkan spesies ular prasejarah berpindah ke tempat baru, habitat baru, dan bahkan benua baru.

Merekapun mulai melakukan diversifikasi, menghasilkan garis keturunan seperti ular viper, kobra, garter, piton, dan bahkan boa.

Spesies-spesies ular tersebut pun mengeksploitasi habitat baru dan berburu mangsa baru yang tidak ada di habitat lamanya.

Para peneliti juga menduga ular-ular tersebut mulai menyebar ke seluruh penjuru dunia pada masa ini.

Demikian artikel mengenai Semua Ular Modern Berevolusi dari Spesiel yang Selamat dari Tabrakan Asteroid, Begini Penjelasannya.***

Editor: Fahmi Syaiful Akbar

Sumber: Daily Mail

Tags

Terkini

Terpopuler