Network
KENDALKU - Brotowali dengan nama ilmiah Tinospora Cordifolia adalah salah satu tanaman herbal yang terkenal akan khasiatnya dan kerap diolah sebagai obat herbal tradisional.
Tumbuhan ini berbentuk semak berkayu, berdaun mirip hati, dan memiliki tinggi sekitar 15 meter.
Giloy (sebutan Inggris tanaman brotowali) dapat dengan mudah Anda temukan di daerah tropis, termasuk salah satunya di Indonesia.
Di Indonesia sendiri, tanaman brootowali tumbuh di pekarangan ataupun tumbuh liar di hutan.
Meskipun rasanya pahit, brotowali memiliki segudang manfaat untuk kesehatan tubuh.
Baca Juga: SKOR 3 - 1: HASIL AKHIR RRQ vs RSG PH Final MSC 2022,RRQ Menang Lawan RSG Lanjut ke Grand Final
Khasiat brotowali untuk menyembuhkan berbagai penyakit sendiri terletak pada seluruh bagian tanamannya, mulai dari akar, batang, hingga, daun.
Kandungan Brotowali:
Alkaloid
Berberin (antimikroba)
Damar lunak
Fosfor
Glikosida
Harsa
Kalium
Kalsium
Karbohidrat
Kolumbin (2,2%)
Mangan
Pati
Protein
Palmatin
Pikroretin (zat pahit)
Selain itu, brotowali juga mengandung zat-zat penting bagi tubuh seperti pikroretosid, tanin, tembaga, vitamin C hingga zinc.
Fungsi dan manfaat brotowali ini telah mendapatkan persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat atau yang disebut dengan Food and Drug Administration (FDA).
Baca Juga: SKOR 3 - 1: HASIL AKHIR RRQ vs RSG PH Final MSC 2022,RRQ Menang Lawan RSG Lanjut ke Grand Final
Apa saja manfaat brotowali? Dilansir kendalku.com dari berbagai sumber simak manfaat kesehatan yang bisa Anda dapatkan dari hasil mengkonsumsi brotowali:
1. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Daya tahan tubuh yang kuat sangat penting untuk dimiliki dalam rangka mencegah Anda dari berbagai kuman penyebab infeksi.
Begitupun sebaliknya, jika kekebalan tubuhmu rendah, maka Anda rentan terjangkit berbagai penyakit.
Untuk menghindari hal tersebut, maka diperlukan zat antioksidan. Sehingga Anda dapat terlindungi dari radikal bebas yang dapat membahayakan imunitas tubuh.
Brotowali mengandung antioksidan dan vitamin C yang dipercaya dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
Baca Juga: 11 Manfaat Makan Durian Bagi Kesehatan, Bagus Untuk Anemia Dan Bisa Mengatasi Depresi
2. Meredakan Gejala Alergi
Pada dasarnya, alergi tidak dapat disembuhkan secara total. Sebab, mengubah sistem kerja imun tubuh sangatlah sulit untuk dilakukan. Satu-satunya cara adalah menghindari faktor pemicunya.
Jika sudah terlanjur dan mulai merasakan gejala alergi, Anda bisa mencoba mengonsumsi brotowali.
Alasannya, karena ada penelitian yang menunjukkan bahwa brotowali dipercaya dapat meredakan gejala alergi, mulai dari pilek, gatal, hingga bentol di kulit.
Bahkan, dikatakan pula bahwa tanaman ini juga dapat meredam kumatnya penyakit alergi, seperti rhinitis dan eksim.
3. Menurunkan Kadar Gula Darah
Siapa sih yang mau terkena penyakit diabetes? Pastinya, semua ingin menghindari penyakit mematikan satu ini.
Ada berbagai obat dan makanan yang bisa dikonsumsi guna menurunkan kadar gula darah, termasuk salah satunya adalah brotowali.
Brotowali sering dimanfaatkan sebagai pengobatan herbal dalam menurunkan kadar gula darah.
Sebab, tanaman ini diyakini dapat memperbaiki kinerja hormon insulin, yang berperan sebagai pengontrol kadar glukosa di tubuh.
Tentunya, ini sangat bagus pula untuk mencegah terjangkitnya penyakit diabetes tipe 2.
Baca Juga: 15 Manfaat Buah Pinang Untuk Kesehatan Dan Kecantikan, Efektif Untuk Organ Intim
4. Menyembuhkan Demam Akut
Tanaman brotowali satu ini terkenal akan sifat antipiretik-nya. Antipretik sendiri berfungsi untuk menurunkan panas tubuh dan dapat meredam gejala demam, seperti nyeri kepala, kedinginan, dan sebagainya.
Terlebih lagi, brotowali juga dipercaya berkhasiat dalam menyembuhkan gejala berbagai penyakit yang sangat berbahaya, seperti penyakit malaria, flu babi, hingga demam berdarah dengue (DBD).
5. Menjaga Kesehatan Tulang
Tulang memegang peranan penting untuk tubuh, mulai dari menggerakkan tubuh, membentuk struktur tubuh, melindungi sistem saraf, dan sebagainya.
Kalsium dan fosfor sendiri menjadi nutrisi yang sangat penting untuk menjaga kekuatan sendi dan tulang. Brotowali mengandung kedua nutrisi tersebut sehingga baik untuk tulangmu.
Baca Juga: Arti Shibal dalam Bahasa Indonesia, Bahasa Korea yang Populer Lewat Serial All of Us Are Dead
Selain itu, ada zat antioksidan dalam tanaman ini yang dapat mencegah Anda dari penyakit osteoporosis dan osteoarthritis.
6. Memerangi Bakteri dan Jamur Penyebab Infeksi
Faktanya, bakteri dan jamur adalah pemicu berbagai penyakit. Oleh karena itu, penting bagi tubuh untuk menghindari kedua hal tersebut.
Khasiat brotowali lainnya adalah sifat antibakteri dan anti jamur. Ada riset yang menemukan bahwa tanaman satu ini dipercaya dapat membasmi dan mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur penyebab infeksi.
7. Memelihara Kesehatan Hati
Organ hati memiliki berbagai fungsi yang sangat penting untuk tubuh, yakni membersihkan darah, metabolisme protein, menyimpan nutrisi, dan masih banyak lagi.
Hal tersebut dikarenakan tanaman satu ini memiliki zat antioksidan dan anti radang yang dapat menjaga fungsi dan kesehatan hatimu.
Brotowali hanya cocok untuk dikonsumsi bagi Anda yang tidak memiliki kerusakan hati.
Jika Anda penderita penyakit hati, maka lebih baik jangan mengonsumsinya. Sebab, dikatakan bahwa ini justru akan berisiko memperparah gangguan hati.
8. Menahan Pertumbuhan Sel Kanker
Penyakit kanker menjadi mimpi buruk bagi semua orang. Terlebih lagi, hingga kini, penyakit membahayakan satu ini sulit untuk disembuhkan.
Ekstrak brotowali sendiri juga diklaim dapat menahan pertumbuhan sel kanker oleh beberapa penelitian.
Namun, di samping itu, masih belum ada studi yang mengatakan bahwa tanaman satu ini ampuh dan aman untuk digunakan sebagai penawar antikanker.
9. Menunda Proses Penuaan
Salah satu tanaman yang bisa Anda konsumsi untuk menunda proses penuaan ini adalah brotowali.
Sifat anti-penuaan yang dimilikinya diyakini dapat membantu mengurangi jerawat, flek, garis halus hingga kerutan.
10. Mencegah Stres
Adaptogen merupakan salah satu senyawa tanaman yang berguna untuk mengurangi rasa stres dan meningkatkan stabilitas mental.
Anda mungkin bisa mencoba mengonsumsi brotowali karena tanaman ini juga memiliki zat adaptogen sehingga dapat membantu mencegah rasa stres dan cemas.
Tidak hanya itu, adaptogen juga dapat meningkatkan memori dan memerangi racun.
11. Mengurangi Gejala Asma
Menderita penyakit asma cenderung dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Penyakit pernapasan satu ini tidak dapat disembuhkan secara total, tapi bisa dikendalikan.
Dikatakan oleh Dr. Manoj K. Ahuja, radiologis dari Fortis Hospital Delhi, bahwa minum jus ataupun mengunyah akar brotowali dipercaya bagus untuk mereka yang merupakan penderita asma. Hal ini juga dipertegas oleh para ahli.
12. Meningkatkan Kinerja Mata
Tanaman herbal mujarab satu ini telah digunakan di beberapa daerah India untuk meningkatkan kinerja mata.
Caranya juga tidak sulit untuk dilakukan, yakni hanya dengan merebus bubuk brotowali, kemudian oleskan di atas kelopak mata jika sudah dingin.
Baca Juga: 7 Manfaat Daun Mangkokan, Ampuh Atasi Rambut Rontok
13. Mengobati Peradangan
Tanaman brotowali juga mengandung zat yang bersifat anti radang. Kandungan inilah yang sejak dahulu digunakan untuk mengobati berbagai penyakit akibat peradangan, seperti salah satunya adalah nyeri tubuh.
Tidak hanya itu, khasiat dari ekstrak brotowali ini juga dipercaya dapat menjadi obat luka luar, seperti kudis, koreng, dan masih banyak lagi.
Cara Mengolah Brotowali
Khasiat tanaman brotowali memang tidak main-main. Untuk mengonsumsinya, Anda bisa mengolahnya dengan berbagai cara.
Baik itu menjadi ramuan tunggal maupun mengombinasikan dengan obat herbal lainnya.
Berikut ini cara mengolah brotowali yang bisa Anda coba sesuai dengan keluhannya:
Demam
Pertama-tama, siapkan batang brotowali, lengkuas, daun sembung, dan daun kumis kucing terlebih dahulu. Kemudian, cuci bersih semua bahan tersebut. Rebus bahan hingga mendidih, angkat, dan saring menggunakan kain bersih.
Tuangkan ke gelas, jamu brotowali siap diminum. Untuk hasil maksimal, minum sekali sehari
Luka Luar
Siapkan beberapa helai daun brotowali, tumbuk hingga halus. Ambil kemudian oleskan pada bagian luka. Rutinlah untuk mengoleskannya hingga luka sembuh.
Gatal-gatal
Ambil beberapa helai daun dan batang brotowali. Rebus dengan air secukupnya. Pindahkan ke ember, dan gunakan rebusan tersebut untuk rendam ataupun mandi hingga Anda merasa tidak gatal lagi.
Diabetes
Siapkan batang brotowali sepanjang 6 cm, daun sambiloto dan kumis kucing masing-masing sebanyak 10 lembar. Kemudian, didihkan ketiga bahan.
Angkat, diamkan, dan pindahkan ke gelas. Untuk hasil terbaik, dianjurkan untuk minum segelas sehari setelah makan.
Baca Juga: 5 Manfaat Konsumsi Kunyit Menurut Penelitian yang Disepakati Ahli Gizi
Rematik
Siapkan batang brotowali, jambu monyet, seledri, dan kencur. Kemudian, cuci bersih semua bahan. Haluskan bahan dan beri sedikit air. Peras menggunakan kain kasa.
Tuangkan jamu ke dalam gelas. Dianjurkan untuk minum sekali sehari.
Terlepas dari segudang manfaatnya, ada baiknya Anda juga berkonsultasi dengan dokter.
Sebab, manfaat dan efek samping mengonsumsi brotowali masih perlu ditelaah lebih lanjut lagi.
Selain mengonsumsi brotowali, Anda juga bisa berolahraga teratur dan mengonsumsi berbagai vitamin agar tubuh tetap sehat.***
