KENDALKU – Mantan Presiden AS Donald Trump dinominasikan untuk penghargaan Nobel Perdamaian karena disebut tidak memulai perang apapun ketika menjabat di Gedung Putih.
Nominasi Donald Trump untuk mendapat Nobel Perdamaian dilakukan oleh seorang anggota partai populis sayap kanan EKRE yaitu Jaak Madison baru-baru ini.
Jaak Madison berpendapat bahwa Donald Trump pantas mendapat Nobel Perdamaian karena mantan presiden tersebut karena telah berkontribusi dalam memastikan stabilitas di Timur Tengah.
Baca Juga: Diduga Bakal Kudeta Demokrat, Rupanya Karir Moeldoko Mentereng di Era SBY
Donald Trump Dinominasikan Dapat Nobel Perdamaian Karena ‘Tidak Memulai Perang’ Oleh Jaak Madison
"Donald Trump adalah presiden pertama Amerika Serikat dalam tiga puluh tahun terakhir, yang kantor negaranya belum memulai perang apapun," kata MEP melalui akun Facebook-nya, dikutip dari The Sun.
Dalam unggahan tersebut ia juga melampirkan permohonan pencalonan Donald Trump karena membawa perdamaian di Timur Tengah.
"Selain itu, beberapa perjanjian perdamaian telah dibuat di bawah kepemimpinannya di Timur Tengah, yang telah membantu memastikan stabilitas di kawasan dan perdamaian."