Semarang dan Magelang Jadi Wisata Edukasi Tematik Nusantara 2020

- 18 November 2020, 07:48 WIB
Sejumlah wisatawan berada di kompleks Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jateng, Rabu (28/10/2020). Memasuki musim libur panjang kali ini  wisatawan dari berbagai daerah mulai mengunjungi kawasan wisata candi Borobudur meskipun tidak diperbolehkan menaiki candi dan hanya dibatasi hanya 3.000 pengunjung per hari. ANTARA FOTO/Anis Efizudin/aww.
Sejumlah wisatawan berada di kompleks Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jateng, Rabu (28/10/2020). Memasuki musim libur panjang kali ini wisatawan dari berbagai daerah mulai mengunjungi kawasan wisata candi Borobudur meskipun tidak diperbolehkan menaiki candi dan hanya dibatasi hanya 3.000 pengunjung per hari. ANTARA FOTO/Anis Efizudin/aww. /ANIS EFIZUDIN/ANTARA FOTO

KENDALKU - Dua daerah destinasi tujuan wisata di Jawa Tengah yakni Semarang dan Magelang dijadikan lokasi menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan di objek-objek wisata saat pandemi Covid-19.

Hal itu sebagai program Wisata Edukasi Tematik Nusantara 2020 yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Program ini bertujuan menunjukkan pada masyarakat jika pariwisata sudah siap dengan penerapan segala macam protokol kesehatan.

"Reaktivasi industri pariwisata bahwa objek-objek wisata sudah menerapkan protokol kesehatan dengan baik," kata Rizki Permana selaku Sub Koordinator Wisata Buatan II Direktorat Promosi Wisata Minat Khusus Kemenparekraf di sela pembukaan pelaksanaan Program Wisata Edukasi Tematik Nusantara di Semarang, Selasa 17 November 2020, malam.

Baca Juga: Mahasiswa dan Buruh Masih Ingin Demo Tolak UU Ciptaker? Mahfud MD Beri Tiga Jalan Ini

Menurut dia, para wisatawan domestik membutuhkan kepercayaan sebelum melakukan perjalanan wisata lagi saat pandemi COVID-19.

Kegiatan sebagai salah satu cara mengedukasi mengenai daya tarik wisata (DTW) minat khusus di daerah, serta Implementasi Protokol Kesehatan Wisata melalui penerapan Cleanliness, Health, Safety, dan Environmental Sustainability (CHSE).

Kegiatan diikuti oleh 40 orang pada tiap temanya yang berasal dari kalangan mahasiswa, komunitas, pokdarwis, duta pariwisata, dan media.

"Program ini akan menginspirasi wisatawan nusantara dalam merencanakan dan melakukan perjalanan wisata di masa kenormalan baru," katanya.

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah