Network
KENDALKU - Pasca teror KKB Papua di Beoga, Pendeta Jupinus ungkapkan isi hatinya kepada aparat TNI-Polri.
Kata Pendeta Jupinus, kampungnya di Kampung Julukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak telah hitam, semuanya dirusak oleh KKB Papua.
Pendeta Jupinus menuturkan, teror KKB Papua bukan hanya membakar sekolah dan menembak mati dua guru saja.
Namun, imbuh Pendeta Julpinus, KKB Papua telah memperkosa sejumlah perempuan dan membunuh anak-anak di Beoga
Baca Juga: Istri Gubernur Jawa Barat, Atalia Praratya Ridwan Kamil Mengaku Positif Covid-19
Baca Juga: Kode Redeem ML Spesial Ramadhan 18 April 2021, Klaim Kode Dapatkan Skin Gratis
Baca Juga: Kode Redeem FF Spesial Ramadhan 18 April 2021, Dapatkan Hadiah Scar-L Gun Skin dari Garena Free Fire
Hal mengejutkan itu diungkapkan oleh seorang penggembala di Gereja sekaligus pegawai Distrik Beoga, Pendeta Jupinus Wama kepada aparat TNI-Polri pada Jumat, 16 April 2021.
Dengan nada pilu, Pendeta Jupinus itu mengungkapkan bahwa tindakan KKB sudah sangat tidak bermoral, dan melewati batas.
